oleh

Pemudik Padati Tujuh Dermaga Pelabuhan Merak

image_pdfimage_print

Kabar6-Jelang sahur, tujuh dermaga di Pelabuhan Merak, dipadati pemudik. Bahkan tenda sepanjang 800 meter di Dermaga 7, dipadati pemudik sepeda motor.

Para pengendara roda dua memilih berangkat malam Hari dengan alasan, menghindari panas terik matahari saat berkendara disiang hari.

“Kan berangkat sama anak bareng Suami juga. Biar enggak kepanasan di jalan. Terus di jalan Lampung nya juga aman kan,” kata Lia, pemudik asal Tangerang, yang ditemui saat mengantri masuk kapal di Dermaga 7 Pelabuhan Merak, Sabtu (01/06/2019).

Dia menempuh perjalanan sekitar 2,5 jam dari Tangerang untuk sampai ke Pelabuhan Merak. Kondisi lalu lintas diluar pelabuhan tersendat.

Bahkan jalan Cikuasa Atas telah dijadikan kantung parkir, lantaran tujuh Dermaga di Pelabuhan Merak telah padat.

“Setiap tahun mudik dari Merak, tiap tahun selalu begini, macet,” terangnya.

Saat dilakukan pendataan penumpang menggunakan scanner KTP, masih banyak pemudik mengaku bingung.

**Baca juga: Tiket Mahal Tol Tamer Viral di Medsos.

Namun mereka mendukung upaya manifest penumpang yang baru pertama kali dilakukan di Pelabuhan Merak.

“Pelayanan lebih cepat. Buat manifest, sama pembayaran, sama aja kayak waktu (bayar pakai) uang (elektronik),” kata Tika, ditemui di tempat yang sama, Sabtu (01/06/2019)

Berdasarkan data terbaru dari PT ASDP Indonesia Ferry, pemudik yang telah menyebrang dati Pelabuhan Merak menuju Bakauheni sebanyak 52.126 orang, sepeda motor 2.751 unit dan kendaraan pribadi berjumlah 5.632 unit.

Sedangkan di Dermaga VI, meski menyandang status eksekutif, tetap terjadi antrian kendaraan pribadi yang cukup lama. (Dhi)

Print Friendly, PDF & Email