oleh

Pemprov Banten Dinilai Tak Fokus Urusi Industri Kreatif

image_pdfimage_print

Kabar6-Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Banten menilai Pemerintah Provinsi Banten belum fokus mengeluarkan kebijakan dalam rangka pengembangan industri kreatif di Banten. Padahal, potensi industri kreatif sangat besar serta mampu menyerap tenaga kerja guna mengurangi angka pengangguran.

 

 

“Di Banten, industri kreatif dan UKM (Usaha Kecil Menengah) memiliki potensi yang sangat besar. Sayangnya potensi ini belum sepenuhnya menjadi perhatian dan tersentuh oleh Pemprov Banten,” kata Ketua Komite Tetap Protokol Kadin Banten, Ahmad Jajuli, usai Pelatihan Kewirausahaan di Balai Besar Latihan Kerja Industri (BBLKI) Serang, Senin (19/10/2015).

 

Sejumlah hal yang luput dari perhatian Pemerintah, kata Jajuli, antara lain akses dan fasilitas pengembangan. Ia mencontohkan, akses dan fasilitas untuk pengembangan kerajian batu akik atau batu mulia lainnya.

 

“Kita berbeda dengan di Bandung, dan daerah lainnya. Batu akik misalnya, batu akik yang paling mahal ada di Banten yaitu Kalimaya. Tapi karena sentuhan pemerintah kurang maka tidak terlalu berkembang industri tersebut,” ujarnya. ** Baca juga: Buruh Tangerang Suarakan UMK 2016 di Kantor Disnaker

 

Meski demikian, Jajuli mengakui telah ada upaya yang telah dilakukan  pemerintah terkait pendanaan. Namun, sejumlah komponen lain seperti akses mendapatkan bahan baku, fasilitas pengembangan, dan pembinaan sangat diperlukan dan mempengaruhi perkembangan industi kreatif yang ada di Banten.(fir)

Print Friendly, PDF & Email