oleh

Pemkot Tangsel Minta BPK Audit KONI

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mengaudit Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

 

Hal ini dilakukan agar diketahui alur peruntukan hibah anggaran yang diberikan oleh Pemkot Tangsel sebesar Rp5 miliar.

 

Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, menyatakan sudah sepantasnya KONI kota pemekaran dari Kabupatan Tangerang ini untuk diaudit karena telah diberikan hibah anggaran sebanyak dua kali, masing-masing sebesar Rp5 miliar.

 

“Kami rasa memang sudah tugasnya BPK untuk mengaudit KONI karena itu memang sudah biasa dilakukan apalagi itu menyangkut hibah yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” ucap Airin saat ditemui Kabar6.com di Pemkot Pamulang, Rabu (24/6/2015).

 

Maka dari itu, sambung Airin, pihak KONI Tangsel harus sering menjaga komunikasi atau koordinasi yang baik dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) selaku dinas terkait agar segala kegiatan KONI dapat melibatkan dinas terkait tersebut.

 

“Kami berharap KONI dan Dispora dapat bersinergi untuk bersama-sama membina para atlet agar semakin berprestasi, baik di ajang tingkat lokal maupun nasional,” pungkas Airin lagi. ** Baca juga: Telantarkan Pasien BPJS, RS Awal Bros Dicibir Dewan

 

Diketahui, KONI Tangsel pertama kali menerima hibah anggaran sebesar Rp5 miliar pada akhir 2014 untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Serang dan hibah anggaran kedua sebesar Rp5 miliar untuk pemberian bonus kepada atlet berprestasi serta uang pembinaan ke-42 Cabang Olahraga (Cabor).(ard)

Print Friendly, PDF & Email