oleh

Pemkot Tangsel Anggap Wabah Chikungunya Masih Teratasi

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintahan Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) belum ingin menaikan wabah virus Chikungunya menjadi kejadian luar biasa. Meski virus yang ditularkan lewat nyamuk itu sudah menjangkit sekitar 70 orang warga di Ciputat, dan 11 warga di Pamulang.

“Belum KLB, kita akan lakukan pencegahan agar virus ini tidak menyebar luas, dan tidak melebar epidemik nya,” ujar Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie kepada wartawan di RW 010, Kampung Rawa Lele, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Jumat (14/12/2020).

Benyamin mengatakan, pihaknya akan lakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk memutus epidemiknya.

“Memang ini yang kita wanti-wanti sejak awal, hati-hati pasca banjir, ini penyakit yang dibawa oleh binatang, ini baru nyamuk saja. Saya mengkhawatirkan juga wabah penyakit misalnya bangkai-bangkai binatang yang lain seperti kencing tikus, kecoa, apa aja nanti penyakitnya bisa macem-macem Itu yang kita khawatirkan. Itu yang kita wanti-wanti makannya perlu PSN,” paparnya.

**Baca juga: Wabah Chikungunya di Ciputat, Besok Posko Kesehatan Dibuka.

Benyamin melanjutkan, pihaknya juga meminta melalui Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Tangsel untuk mengkordinasikan penataan lingkungan.

“Dinas PU turun untuk melihat drainase, Dinas Lingkungan Hidup melihat penanganan sampah penghijauan dan temen-teme nanti yang lain yang ada di Kabag Pembangunan,” terangnya.(eka)

Print Friendly, PDF & Email