oleh

Pemkot Cilegon Sebar Ratusan Penyuluh Keagamaan

image_pdfimage_print
Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Guna menekan angka tindak penyelahgunaan narkotika, Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon menyebar 550 penyuluh keagamaan yang tergabung dalam Pokja Penyuluh Agama Islam.

Peranan para penyuluh keagamaan itu, dinilai sangat diperlukan untuk meluruskan kembali moral dan akidah umat.

Ketua Panitia Pembangunan Islamic Centre Masjid Nurul Ikhlas Kota Cilegon, Aat Syafaat menuturkan, lebih dari 50 persen penghuni rumah tahanan maupun lembaga pemasyarakatan merupakan napi kasus narkoba.

Karena itu, perlu perhatian dan anggaran khusus dari pemerintah untuk mendukung pemberantasan kasus penyalahgunaan narkoba.

“Pemerintah harus memberikan anggaran khusus untuk penyuluh ini. Karena selama ini masyarakat sering salah kaprah sehingga terjadi permasalahan sosial baik itu penyalahgunaan narkoba, mabuk-mabukan hingga terjerumus kepada organisasi-organisasi terlarang,” kata A’at disela acara Tabligh Akbar di Masjid Agung Nurul Ikhlas Cilegon, Selasa (9/02/16).

Ketua Pokjaluh Agama Islam Kota Cilegon, Ujang Zaenal Mutaqien menjelaskan, sebanyak 550 tenaga penyuluh mengaku akan berusaha semaksimal mungkin untuk kembali meluruskan moral dan akidah masyarakat melalui pendekatan kegiatan keagamaan. **Baca juga: Polisi Gerebek Rumah Miras Palsu di Tangerang.

“Tujuannya tidak lain untuk bisa membantu pemerintah dalam menghadapi banyaknya permasalahan sosial akibat banyak umat muslim yang sudah menyimpang dari ajaran agama,” kata Ujang. **Baca juga: Dinkes Tangsel Ambil Sampel Darah 200 Wanita Penghibur.

Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah instansi dalam rangka melakukan upaya pencegahan terhadap perilaku-perilaku menyimpang maayarakat.(sus)

Print Friendly, PDF & Email