oleh

PDI Perjuangan dan NU Pandeglang Jaga Tradisi Lewat Festival Marhaban

image_pdfimage_print

Kabar6 PDI Perjuangan Pandeglang dan Lembaga Dakwah Nahdatul Ulama (LDNU) dan Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Pandeglang berkolaborasi menyelenggarakan festival Marhaban se Kabupaten Pandeglang.

Festival itu digelar dalam rangka HUT PDI Perjuangan ke 49 tahun dan Harlah Nahdatul Ulama (NU) ke 96.

Festival Marhaban tersebut digelar hampir satu pekan yang dilangsungkan di Majelis Dzikir Nurul Hayat, di Kampung Citamiang, Desa Sukamanah, Kecamatan Menes.

Festival ini disambut antusiasme peserta se Pandeglang yang ikut dalam kegiatan tersebut. Pasalnya hampir seratus peserta yang ikut berpartisipasi di festival ini.

Ketua DPD PDI Perjuangan Banten Ade Sumardi mengungkapkan, bahwa marhaban merupakan tradisi umat Islam yang terus di bumikan. Untuk itu PDI Perjuangan bersama NU menggelar festival Marhaban sebagai bentuk syukur atas perjuangan dua tokoh bangsa Indonesia yakni Presiden Soekarno dan KH Hasyim Asy’ari pendiri NU.

**Baca Juga:Deklarasi Dukung Puan 2024, Pengamat : Networking Puan Jadi Kunci

“Makanya PDI Perjuangan dan NU sebagai organisasi pejuang bersatu padu untuk Indonesia tetap utuh. Mari kita gaungkan dan lestarikan tradisi Marhaba ini,” kata Ade saat membuka acara festival Marhaban di Majelis Dzikir Nurul Hayat, Senin (21/2/2022).

Ade menegaskan, PDI Perjuangan dan Nahdatul Ulama adalah dua organisasi yang didirikan sebelum bangsa Indonesia merdeka, sehingga dua organisasi ini adalah organisasi pejuang kemerdekaan.

“Yang namanya organisasi pejuang kemerdekaan, berarti seluruh kadernya memutuskan cinta Mbah Hasyim dan juga Bung Karno yang tertuang dalam undang-undang 1945,” tegasnya.

Sementara Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Banten, Eri Suhaeri mengungkapkan, festival Marhaba yang digelar saat ini memang sudah digagas sejak dulu dengan NU. Karena memang, NU dan PDI Perjuangan ini sama – sama memperingati hari ulang tahun, sehingga kegiatan ini  dilaksanakan secara berbarengan.

“Alhamdulillah ternyata kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat. Sebab sudah ada ratusan peserta yang mendaftar kepada pihak panitia pelaksana, bahkan sampai saat ini kami pun masih terus memberikan kesempatan kepada siapapun yang ingin berpartisipasi dalam festival Marhaba ini,” ungkapnya.

Anggota DPRD Banten itu mengaku, tujuan digelarnya festival Marhaba, selain untuk melestarikan dan menggaungkan Marhaba, juga untuk meningkatkan nilai silaturahmi dengan sesama.

“Nah, dalam lomba Marhaba ini nanti diambil 6 besar, karena akan ada kejuaraan mulai dari juara 1, 2, 3 dan juara harapan. Namun, tentunya lomba ini bukan semata untuk mencari kejuaraan, tapi tujuan utamanya menjalin erat tali silatirahmi dan untuk melestarikan tradisi Marhaba,”tandasnya.(Aep)

Print Friendly, PDF & Email