oleh

Paslon Independen Daftar ke KPU Cilegon, Firman Mutakin: Bukan Ikut-ikutan

image_pdfimage_print

Kabar6- Ali Mujahidin-Firman Mutakin pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon dari jalur independen atau perseorangan mendaftar ke kantor KPU, Jumat (4/9/2020). Pasangan ini tiba di hari yang sama setelah pasangan inchumbent Ratu Ati Marliati-Sokhidin.

Pesinetron yang dikenal dengan nama Lian Firman merupakan bintang sinetron Cinta Fitri, Cinta Sebening Embun, hingga Umroh Untuk Ibu. Sedangkan pasangannya Ali Mujahidin, keturunan pahlawan nasional, KH. Brigjen Syam’un. Syam’un ikut berjuang melawan penjajah kolonial yang terkenal dengan Geger Cilegon di tahun 1888. Dia juga pernah menjadi Bupati Serang periode 1945-1949.

Lian Firman mengaku serius terjun di dunia politik dan bukan ‘aji mumpung’ atau mengikuti jejak artis lainnya, yang lebih dulu sukses di perpolitikan.

“Enggak lah, saya benar-benar bukan karena faktor dari luar, tapi ini benar-benar panggilan sebagai putra daerah untuk memberikan perubahan di Kota Cilegon yang lebih baik. Jadi bukan ikut-ikutan, kalau ikut-ikutan tentunya bukan di daerah saya,” kata calon Wakil Walikota Cilegon, Lian Firman, ditemui di KPU Cilegon, Jumat (4/9/2020).

Lian Firman bersama Ali Mujahidin datang ke KPU Kota Cilegon pukul 14.30 WIB sebagai pendaftar kedua. Dia mengaku sejumlah teman-teman artisnya sudah memberikan dukungan kepadanya untuk maju di Pilkada Kota Cilegon. Sebagai bentuk keseriusannya, Lian akan cuti sementara waktu hingga kontestasi pilkada selesai.

“Teman-teman artis suport, cuman suport terbesar itu adalah keluarga saya. Kebetulan saya fokus, jadi saya fokus untuk kontestasi pilkada, jadi shoting hold dulu,” terangnya.

**Baca juga: Pasangan Pertama Daftar ke KPU Cilegon , Ati Marliyati-Sokhidin Pakai Kemeja Putih.

KPU memiliki catatan bagi Ali Mujahidin, terutama hasil swab Covid-19 nya yang masih jadi pertanyaan. Namun hal itu akan dibahas lebih lanjut oleh KPU Kota Cilegon.

“Swab ulang (Ali Mujahidin) masih akan kita bicarakan, swabnya sudah, tapi yamg jadi persoalan itu kan yang rekomendasi IDI. Hasilnya semua negatif,” kata Ketua KPU Cilegon, Irfan Alfi. (Dhi)

Print Friendly, PDF & Email