oleh

Pandemi Corona, Pemkab Pandeglang Masih Kaji Penutupan Tempat Wisata

image_pdfimage_print

Kabar6- Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban mengaku dilema jika mengambil langkah untuk menutup sementara tempat wisata di Pandeglang untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Sebab, ada permintaan dari masyarakat untuk tidak dilakukan. Kendati demikian, Pemkab Pandeglang tengah menimbang-nimbang opsi tersebut.

“Ini kita masih dikaji karena beberapa OPD pun masih menimbang-nimbang disini karena ada permintaan dari masyarakat, kalau bisa tidak ditutup. Ini posisinya dilematis posisinya,” kata Tanto, Rabu (18/3/2020).

Tetapi Pemkab Pandeglang mengaku sudah menyarankan kepada pengelola wisata dan tempat keramaian di Pandeglang untuk menutup sementara. Sebab kata dia, pembatasan aktivitas warga untuk mencegah virus itu tidak cukup hanya meliburkan akan sekolah tetapi perlu didukung bersama disektor lain.

**Baca juga: RSUD Pandeglang Isolasi Satu Pasien Suspect Corona.

Sebab pembatasan tersebut, lanjut Tanto merupakan Protokol dari WHO bertujuan untuk memotong mata rantai penyebaran COVID-19 dengan dilakukan lockdown baik secara menyeluruh maupun terbatas. Tanto  menilai jika lockdown dilakukan akan sangat berdampak terhadap perekonomian. Namun nyawa warga kata dia lebih penting ketimbang mempertimbangkan dampak ekonomi.

“Resiko ekonomi kita tertanggung pasti yang harus kita hadapi, tapi kita memikirkan masyarakat walaupun ekonomi tidak jalan tapi lebih mementingkan nyawa masyarakat. Jangan sampai ekonomi didulukan, ini keselamatan masyarakat di nomor duakan,”tandasnya. (Aep)

Print Friendly, PDF & Email