oleh

Pahami Pola Terbang Unggas, Ilmuwan di New Mexico Pasang Drone pada Burung Mati

image_pdfimage_print

Kabar6-Agar lebih dapat memahami pola terbang burung, tim ilmuwan di negara bagian New Mexico, Amerika Serikat (AS), melakukan percobaan dengan memasang drone pada burung mati yang telah ditaksidermi, yaitu seni pengawetan dan pengolahan jasad hewan melalui penyanggaan dan pengisian, sehingga tampak seperti keadaan aslinya saat masih hidup.

“Kami datang dengan ide ini bahwa kami dapat menggunakan unggas mati dan menjadikannya drone,” jelas Dr. Mostafa Hassanalian, seorang profesor di Institut Pertambangan dan Teknologi New Mexico. ** Baca juga: Sopir Pingsan, Bocah 13 Tahun di AS Selamatkan Penumpang dengan Hentikan Bus Sekolah yang Sedang Melaju

Hassanalian dan timnya, melansir Euronews, memiliki ide tersebut setelah gagal melihat hasil yang diinginkan, ketika mereka menerbangkan ‘burung’ mekanis buatan dalam kawanan hewan hidup. Drone burung taksidermi saat ini sedang diuji dalam sangkar khusus, tetapi saat ini hanya dapat diterbangkan selama sekira 20 menit setiap kali.

Proyek ini diharapkan dapat memberi pencerahan baru terkait bagaimana burung menghemat energi dengan terbang dalam formasi tertentu ketika drone buatan diterbangkan bersama kawanan yang masih hidup. Data ini berpotensi diterapkan untuk mempersingkat penerbangan manusia.

“Jika kita mempelajari bagaimana burung-burung ini mengelola energi di antara mereka sendiri, kita dapat menerapkannya ke dalam industri penerbangan masa depan untuk menghemat lebih banyak energi dan menghemat lebih banyak bahan bakar,” terang Dr Hassanalian.

Pengujian ini juga diharapkan akan lebih mengartikulasikan teori tentang bagaimana warna burung berinteraksi dengan efisiensi penerbangan.

“Kami telah melakukan eksperimen dan menentukan bahwa, untuk pesawat sayap tetap kami, penerapan warna tertentu dapat mengubah efisiensi penerbangan,” kata ilmuwan Brenden Herkenhoff. “Dan hal yang sama berlaku untuk burung, kami percaya.” (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email