Ini 22 Titik Terlarang Untuk Atribut Calon Walikota Tangerang

Kabar6-Gambar dan foto para pasangan bakal calon (Balon) walikota dan wakil walikota Kota Tangerang yang bertebaran di pelbagai sudut jalan dan kota mulai dikeluhkan masyarakat.

“Atribut spanduk dan sticker para balon tersebut sudah membuat wajah Kota Tangerang kotor, tidak teratur, dan sepertinya tak ada lagi aturan yang membatasi penggunaan lahan,” kata Dwicky kepada kabar6.com, Sabtu (13/7/2013) malam.

Menurut mahasiswa swasta itu, tidak salah memang mempromosikan diri untuk merebut simpati masyarakat, namun dengan begitu banyaknya spanduk yang bertebaran, malah terlihat kumuh, tidak tertib, dan mengganggu pemandangan.

Soal spanduk dan baliho tersebut juga disinggung oleh Irman. Menurut Ketua Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) ini, masalah spanduk dan baliho adalah kewenangan DKP.

“Masalah ini akan saya sampaikan kepada Kadis DKP, karena DKP punya petugas sendiri untuk menertibkan spanduk dan baliho liar,” ujarnya.

Sementara itu, Walikota Tangerang Wahidin Halim telah mengeluarkan Surat Keputusan mengenai larangan dan lokasi pemasangan alat peraga kampanye di sejumlah tempat, yakni:

1. Jl. Daan Mogot (simpang Jl. M. Hasanudin & depan Carefour)
2. Jl. Merdeka
3. Jl. Gatot Subroto (depan Sanco Farma & simpang Sabar-Subur)
4. Jl. Sudirman
5. Jl. MH Thamrin (depan Lp. Bola Irmas & sebelum Yuasa)
6. Jl. KH Hasyim Ashari (simpang Taman Royal 1 dan 3 & simpang Gondrong)
7. Jl. M Toha (simpang Cadas)
8. Jl. Imam Bonjol (Liga Mas)
9. Jl. TMP Taruna
10. Jl. M Yamin
11. Jl. Hos Cokro Aminoto
12. Jl. Raden Fatah
13. Jl. Otto Iskandar Dinata
14. Jl. Satria & Satria Sudirman
15. Jl. Nyi Mas Melati
16. Jl. Perintis Kemerdekaan
17. Jl. Veteran
18. Jl. Husen Sastra
19. Jl. Benteng Jaya
20. Jl. Kali Pasir
21. Jl. Dadang Suprapto
22. Jl. Gedung Cisadane

Selain di ke-22 lokasi dan jalan tersebut, masih ada tambahan pelarangan penggunaan alat peraga kampanye di 17 titik panggung milik Pemerintah Kota Tangerang.(arsa).




12 Pasangan Mesum Terjaring Razia Satpol PP Kota Tangerang

Kabar6-Sejumlah hotel kelas melati di sejumlah wilayah Kota Tangerang di razia oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat, Sabtu (13/7/2013).

Dalam razia untuk penegakan Perda no 7 & 8 tahun 2005 itu, Satpol PP berhasil mengamankan sebanyak 12 pasangan mesum dari sejumlah hotel yang dirazia.

“Ke dua belas pasangan mesum tersebut langsung digelandang ke kantor Satpol PP untuk di data,” ujar Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Irman Pudjahendra yang terjun langsung memimpin razia.

Dijelaskan Irman, total ke 12 pasangan mesum itu diringkus di 4 hotel kelas melati yang berbeda di Kecamatan Pasar Baru dan Neglasari.

“Razia akan terus berlanjut sepanjang bulan ramadhan. Karena selain penegakan Perda., razia juga di fokuskan agar ummat Muslim khusuk dalam menjalankan ibadah puasa,” kata Irman lagi.(arsa/abie)

 




Ribuan WNA Belum Berikan Kontribusi Kas Daerah

Kabar6-Pesatnya laju pertumbuhan ekonomi dan dunia pendidikan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berimplikasi pada bertambahnya warga negara asing (WNA) bermukim di wilayah penyangga ibukota ini.

Tapi kerugiannya belum ada peraturan daerah (Perda) yang mampu menyumbang kas daerah dari kaum ekspetariat. “Sampai sekarang ada 1.294 jiwa WNA yang tinggal di Tangsel berasal dari 43 negara sahabat,” ungkap Kepala Bidang Kependudukan Disdukcapil, Yusuf Ismail.

Yusuf merinci bahwa WNA paling banyak berasal dari Korea Selatan yakni 148 jiwa, Jepang 80 jiwa dan Australia 67 jiwa. Mereka yang tinggal di Kota Tangsel  latar belakangnya berprofesi sebagai tenaga pengajar, tenaga ahli, tenaga pelayan hingga konsultan.

Menurutnya, jumlah WNA diprediksi akan semakin meningkat seiring tumbuhnya sekolah-sekolah bertaraf internasional.

Apaladi daerah pemekaran dari Kabupaten Tangerang ini memiliki jargon sebagai kota perdagangan dan jasa. Sehingga jadi magnet tersendiri bagi meningkatnya sekolah internasional.

“Sekolah-sekolah itu tersebar dibeberapa wilayah, seperti BSD dan Bintaro,” terangnya. Yusuf menambahkan para WNA ini memiliki surat izin tinggal sementara dengan batas waktu antara enam bulan hingga setahun.

Mengenai ada berapa warga asing yang surat izinnya kadaluarsa, Yusuf mencatat tidak ada. “Untuk urusan tersebut, warga asing umumnya tertib mencatatkan dirinya di Disdukcapil. Hingga sekarang kita tidak melihat ada yang membandel,” imbuhnya.

Meski tidak ada yang melanggar, pihaknya tetap mengawasi keberadaan warga asing. Seperti mendatangi beberapa perusahaan dimana warga asing tersebut bekerja.

“Kita bekerjasama dengan kantor Imigrasi ataupun kepolisian melakukan pencatatan dan pengawasan. Ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” katanya.

Yusuf menerangkan, selain menjadi tenaga pengajar di sekolah internasional, para WNA tersebut juga menjadi tenaga ahli, di berbagai tempat. Seperti PT Sinar Mas, maupun German Centre.

“Pekerjaan mereka umumnya untuk pengembangan perusahaan agar bisa menjadi besar,” ujarnya.

Kepala Disdukcapil Tangsel Toto Sudarto menambahkan keberadaan warga asing ini disatu sisi menguntungkan karena iklim investasi di Tangsel dapat dikatakan cukup baik. Hal ini tentunya akan meningkatkan pendapatan asli daerah.

“Bila iklim investasinya bagus tentu kita mendapatkan keuntungan dari pajak dan retribusi yang dipungut,” ungkapnya.

Mengenai retribusi warga asing, Toto mengatakan  tahun ini belum dipungut, sebab perda tentang retribusinya masih digarap. “Tidak dipungut Mas, mungkin nanti tahun depan,” katanya.(yud)




4 Pasangan Bertarung di Pilkada Kota Tangerang

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang memutuskan empat pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang berhak maju dalam Pilkada Kota Tangerang yang bakal dihelat Agustus 2013.

Keempat pasangan tersebut adalah Abdul Syukur-Hilmi Fuad (diusung oleh Partai Golkar & PKS). Pasangan Dedi Gumelar alias Miing-Suratno Abubakar (diusung PDIP & PAN).

Pasangan Arief Wismansyah-Sachrudin (didukung Partai Demokrat, PKB dan Gerindra) serta pasangan Harry Mulya Zein-Iskandar Zulkarnain (didukung oleh Partai Hanura, PPP PKNUI).

Sedang satu pasangan yang dinyatakan tidak lolos adalah Ahmad Marju Kodri–Gatot Suprijanto (diusung 22 partai non parlemen dan Hanura).

Ketua KPU Kota Tangerang Syafril Elain mengatakan, tidak lolosnya pasangan Ahmad Marju Kodri–Gatot Suprijanto disebabkan masih kurangnya suara dari Partai Buruh dan Nahdatul Umah Indonesia.

“Kalau soal dukungan Partai Hanura, merujuk hasil klarifikasi kepada pihak DPC Hanura diberikan kepada pasangan Harry Mulya Zein-Iskandar,” ujar Syafril, Sabtu (13/7/2013).(ali)




Jalur Serang-Cilegon-Merak Rusak Parah Belum Diperbaiki

Kabar6-Jalur mudik sepanjang 23 kilometer yang menghubungkan Serang-Cilegon-Merak rusak parah. Hingga Sabtu (13/7/2013), ruas jalan penuh lubang belum diperbaiki.

Khusus di ruas Jalan Cilegon, menurut warga, kerusakan sudah terjadi sejak setahun silam. Jalan berlubang tidak kunjung diperbaiki dan batu dibiarkan terserak.

“Akibat lubang tersebar di banyak titik, pengendara harus hati-hati. Karena pengendara harus hati-hati, kemacetan di Jalan Cilegon pun sudah menjadi tontonan sehari-hari,” kata Ricky, mahasiswa Untirta Banten.

Diakui, tak jarang warga turun ke jalan mengurai kemacetan lantaran tak ada polisi yang mengatur lalu lintas pengendara.(yps)




Pacaran Jarak Jauh di Facebook, Korban Disekap di Ciputat

Kabar6-Berawal dari pertemanan di jejaring sosial facebook, YW (16), seorang siswa kelas 2 SMA, dilarikan dan disekap seorang pengangguran berinisial MI (19) di daerah Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel).

“Korban tinggal di Lampung, sementara orangtuanya di Jakarta. Lalu korban dan tersangka janjian bertemu di Jakarta, kebetulan korban sedang libur sekolah. Tersangka berjanji akan mengantar korban ke orangtuanya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (13/7/2013).

Rikwanto mengatakan, keduanya berkenalan di facebook sejak 2011 lalu. Mereka saling suka, kemudian pacaran jarak jauh dan berjanji bertemu di Jakarta.

YW berangkat dari Lampung ke Jakarta pada Sabtu (6/7/2013) pukul 14.00 WIB. Dia menumpang kapal ferry dari Pelabuhan Bakauheuni (Lampung) dan tiba di Pelabuhan Merak (Banten) pukul 21:00 WIB.

Sampai di Merak, dia langsung dijemput MI dan dibawa ke rumah temannya.YW manut dengan MI yang beralasan bahwa hari sudah malam, tidak ada lagi bus menuju Pulogadung (Jakarta Timur) tempat orangtua YW tinggal.

“Oleh tersangka, korban dibawa ke rumah temannya di Kompleks Taman kedaung, Ciputat. Di rumah itu korban dilecehkan seperti dicium bibir dan pipinya, bahkan sempat diperkosa tapi tidak terjadi karena korban selalu melawan,” ungkap Kabid Humas.

Saat dibawa lari oleh MI, dua telepon seluler milik YW dimatikan agar tidak bisa diketahui keberadaannya oleh orangtuanya.

Orangtua korban yang sudah mengetahui rencana kedatangan sang putri namun tak kunjung tiba selama enam hari, segera melapor ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dengan laporan Nomor LP/2382/VII/ 2012/PMJ/Ditreskrimum pada 13 Juli 2013.

Menindaklanjuti laporan orangtua korban, anggota Subdit III Resmob segera melakukan penyelidikan. Polisi mengetahui keberadaan korban melalui perangkat teknologi informasi.

Polisi langsung ke sebuah rumah di kawasan Ciputat dan berhasil membekuk MI pada Jumat (13/7/2013).

Setelah MI ditangkap, YW dikembalikan kepada orangtuanya. Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa dua unit HP Cross warna pink milik YW.

Dalam BAP, MI dikenakan pasal tindak pidana melarikan anak di bawah umur dan penyekapan Pasal 332 serta Pasal 333 KUHP dengan ancaman di atas 5 tahun penjara.(HP/tom migran)




Buset, Lelang Keperawanan Malah Ketipu?

Kabar6-Catarina Migliorini (20) pernah nekad melelang keperawanannya secara online. Ketika proses lelang ditutup pada Rabu (24/10/2012), ia konon berhasil melepas kesuciannya seharga Rp 7,49 miliar. Namun, kemarin terbetik kabar, dia justru kena tipu.

Masih segar dalam ingatan, selepas medio 2012, Catarina membetot perhatian dunia. Ia melelang mahkota keperawanannya melalui jaringan internet. Lelang untuk kencan semalam dengan gadis asal Brasil ini dimenangkan oleh Natsu, jutawan asal Jepang.

Natsu sempat bersaing ketat dengan Jack Miller dan Jack Right dari Amerika Serikat dan Rudra Chatterjae dari India.

Tapi kemarin, seperti dilansir Huffington Post, Catarina yang bermimpi memiliki kesempatan untuk bepergian ke luar negeri dan main film sebagai bonus, justru mengaku telah menjadi korban penipuan.

“Aku telah menjadi korban Justin Sisely. Saya yakin dia juga akan menipu orang lain. Bukan cuma uang hasil lelang yang tak  saya nikmati, Sisely juga tidak mengeluarkan biaya jalan-jalan,” kata Catarina seperti dikutip Huffington Post, Jumat (12/7/2013).

Justin Sisely yang disebut-sebut Catarina adalah kru cinema Australia. Pembuat film ‘Virgin Wanted’ ini yang mempunyai ide dan inisiatif untuk melelang keperawanan secara online.

Pada awal perjanjian, kata Catarina, Sisely akan membayar dirinya sebesar 20 persen dari Rp 7,49 miliar dan Catarina wajib melayani pemenang lelang dalam satu malam.

“Nyatanya pria pemenang lelang bernama Natsu itu adalah fiktif. Jadi jangan pernah percaya proses lelang akan membuat Anda kaya raya. Nyatanya sampai sekarang saya belum pernah berhubungan seks, saya masih perawan,” ujar Catarina.

Sisely membantah tuduhan Catarina. Menurutnya, justru Catarina yang telah melanggar dua kontrak pembuatan film. Catarina tak pernah datang untuk syuting di Australia dengan alasan visanya ditolak tiga kali.

“Dia bilang visanya ditolak, padahal dia sedang menikmati ketenarannya dalam lelang online, dia sedang melakukan fashion show di Brasil dan beberapa kali dia menghiasi sampul majalah Playboy Brasil,” tukas Sisely.(yps)




Berkah Ramadhan di Pasar Takjil Kisamaun

Kabar6-Ramadhan penuh berkah di seluas muka bumi, termasuk di belahan Kota Tangerang. Di bulan suci Ramadhan ini pula para pedagang musiman bertaburan. Mereka menjual aneka penganan untuk menu berbuka puasa alias takjil.

Sejak awal Ramadhan, semarak bulan penuh berkah pun mewarnai Kota Tangerang. Lapak-lapak pedagang makanan dan jajanan buka puasa terhampar di kawasan Pasar Lama Kisamaun.

Tempat ini, seperti sudah menjadi tempat ritual masyarakat setempat, setiap Ramadhan sejak belasan tahun silam berubah menjadi pasar dadakan.

Di pasar dadakan Kisamaun, saat Ramadhan, pedagang dan pembeli terlihat sama-sama sibuk. Pedagang sibuk melayani, pembeli sibuk memilih menu makanan yang pas untuk berbuka.

Setiap hari, sejak sore hingga menjelang magrib, warga sudah mondar-mandir memadati lokasi pasar dadakan di sudut Pasar Kisamaun. Menu yang ditawarkan cukup variatif, mulai dari kolak, es buah segar, hingga gorengan dan menu makan malam.

“Selepas pulang kerja, saya biasa datang ke sini mencari makanan untuk menu berbuka puasa. Karena lokasinya tidak jauh dari kantor, ya saya sekalian belanja,” kata Samsul, salah seorang warga, Sabtu (13/7/2013).

Sementara seorang pedagang bernama Eni menuturkan, ia menyediakan aneka menu berbuka puasa mulai dari kolak, gorengan sebagai pelengkap berbuka, hingga menu makan malam. Setiap menggelar dagangannya, ia mengaku mampu menjual puluhan paket.

“Dalam sehari saya bisa meraup keuntungan hingga jutaan rupiah,” kata Eni dengan wajah berseri-seri.(rani)

 




Provinsi Banten Gelar Lomba Cipta Inovasi

Kabar6-Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Banten menggelar Lomba Cipta Inovasi 2013. Lomba dilangsungkan hingga 6 September 2013 dalam rangka menggali potensi daerah.

“Kami berharap ini menjadi awal tumbuhnya inovasi di tengah masyarakat, sehingga nanti dapat dikembangkan demi kemajuan Provinsi Banten,” kata Kepala Balitbangda Provinsi Banten Ali Fadillah kepada pers di Serang.

Ia menjelaskan, peserta lomba meliputi kalangan pelajar SMA, mahasiswa, dan masyarakat umum dengan tim penilai dari Pusat.

Peserta dapat memilih tema yang disediakan, yakni tentang pangan, energi, obat-obatan, transportasi, dan teknologi informasi.

Disebutkan, materinya harus merupakan ide orisinil, belum pernah diikutsertakan dalam lomba sejenis.

“Jika memang itu karya sendiri dan belum ada yang menciptakan, nanyi hak ciptanya bisa dipatenkan dan dilindungi,” kata Ali Fadillah seperti dikutip Antara.

Tiga pemenang lomba terbaik akan diberikan piala gubernur Banten serta uang pembinaan untuk juara satu, dua, dan tiga.(ant/yps)




Airin Terima Penghargaan Bhakti Koperasi dan UKM dari SBY

Kabar6-Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tak memiliki sumber daya alam yang berlimpah karena itu sektor barang dan jasa menjadi unggulan.

Oleh sebab itu melalui wadah pengembangan ekonomi kerakyatan, pemerintah daerah setempat menargetkan akan tumbuh dan berkembang koperasi sehat serta maju.

“Kami berharap sampai akhir tahun ini jumlahnya bertambah menjadi 100 koperasi,” kata  Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, seusai menghadiri acara peringatan Hari Koperasi ke-66 di Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Pada kesempatan tersebut, Airin mendapat piagam penghargaan bakti koperasi dan UKM, atas jasa dan darma bakti dalam memajukan kegiatan koperasi dan UKM dari Kementerian Koperasi dan UKM.

“Sebagai kota jasa, pengembangan koperasi dan UKM menjadi sangat penting. Sekarang ini kami sedang mengembangkan kawasan Kranggan menjadi sentra kuliner dan oleh-oleh khas Tangsel,” ucapnya.

Tapi ia tak menginginkan laju ppertumbuhan koperasi meningkat pesat tanpa diimbangi dengan hasilnya. Airin lebih menginginkan hasilnya ketimbang bertambahnya jumlah koperasi.

“Saya mau tidak hanya bertambah dari segi kuantitas, tapi juga kualitasnya,”

Sementara itu, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, saat memberi sambutan, meminta para gubernur, bupati, dan wali kota di daerah untuk memperbanyak jumlah koperasi.

Sebab dengan memperbanyak jumlahnya, proses pemerataan dan keadilan di bidang ekonomi bisa cepat tercapai.

“Guna mengurangi kesenjangan, maka kita harus lebih peduli dan berpihak, dengan cara memajukan ekonomi berbasis koperasi dan UKM,” ungkapnya.(yud)