Kabar6-Seperti halnya rezeki, kata orang jodoh itu tidak akan tertukar. Apakah Anda saat ini tengah mencari jodoh? Jika jawabannya iya, usaha apa saja yang sudah dilakukan?

Ada beberapa cara yang dilakukan para lajang untuk mencari jodoh. Namun pada beberapa tempat berikut, cara mencari jodoh yang dilakukan termasuk unik, bahkan cenderung aneh. Penasaran? Dikutip dari Segiempat, ini dia hal yang dimaksud:

1. Apel dijepit ketiak
Memberikan apel kepada seseorang mungkin terdengar biasa. Namun ada cara mencari jodoh yang dilakukan para lajang di Austria, yaitu memberi apel kepada pria. Bedanya, apel tersebut sudah dijepit dalam ketiak semalaman.

Warga Austria percaya, orang yang benar-benar cinta pasti akan melakukan apapun demi orang yang dicintainya. Karena itu, para gadis akan menjepit buah apel semalaman suntuk lalu diberikan pada pria yang mendekatinya.

Ini adalah syarat mutlak bagi seorang pria yang mencintai wanita idamannya. Karena melambangkan betapa besarnya cinta si pria.

2. Kepala manusia sebagai mas kawin
Sekira awal 1900-an, masyarakat suku Atayal yang merupakan salah satu suku tertua di Taiwan percaya kalau mereka harus memberikan seserahan kepala manusia sebagai mas kawin.

Suku Atayal memang dikenal sebagai salah satu suku yang hobi berburu kepala. Para pria akan berburu kepala manusia lalu diserahkan pada wanita yang disukainya. Kepala manusia yang dimaksud adalah milik musuh mereka dari suku lain.

Semakin tinggi posisi musuhnya maka semakin sulit untuk diburu. Namun sejak 1930-an, mereka tidak lagi memakai kepala manusia sebagai mas kawin, karena mulai sadar kalau perbuatan tersebut tidak pantas.

3. Meal Sisters Festival
Festival unik yang dilaksanakan oleh Suku Miao setiap tahun inin digunakan sebagai ajang mencari jodoh para lajang. Dalam perayaan itu, para lajang wanita berkumpul dan memasak nasi bersama-sama.

Mereka akan memberikan warna berbeda pada nasi, yang akan dibungkus dengan daun atau sapu tangan. Usai memasak, para lajang pria dan wanita akan berkumpul dan berjoged bersama. Nah, disinilah mereka akan mencari siapa jodohnya. Para wanita akan membiarkan pria merayu habis-habisan. Pria yang disukai akan diberi nasi bungkus sebagai tanda cinta.

4. Bersiul
Sebagian warga Mesiko, khususnya orang-orang keturunan suku Kickapoo, bersiul pada lawan jenis adalah cara mencari jodoh. Cara ini untuk memperlihatkan rasa suka pada lawan jenis.

5. Diam-diam masuk kamar wanita
Cara ini menjadi tradisi cari jodoh bagi para lajang pria di Bhutan, yang dikenal dengan nama Bomena. Tradisi ini pun sampai sekarang masih dilestarikan oleh pemerintah setempat.

Pria yang berhasil masuk ke kamar wanita, dan berdiam di dalam sampai pagi hari, maka keduanya akan dinikahi. Namun saat ini bomena sudah semakin jarang dilakukan. Pasalnya, orangtua yang memiliki anak gadis sudah lebih waspada. Selain itu, pemerintah setempat pun sudah mengeluarkan aturan yang lebih ketat karena bomena kadang dijadikan sebagai aksi pemerkosaan. ** Baca juga: Booomm..Pria Ini Lamar Sang Kekasih dengan Batu Meteor

Bagaimana cara mencari jodoh di tanah kelahiran Anda? (ilj/bbs)

Kabar6-Banyak orang menganggap bahwa meluapkan amarah bisa meredakan emosi yang merupakan sifat alami manusia. Meskipun demikian, Anda pun disarankan agar dapat mengendalikan amarah.

Mengapa demikian? Jika terlalu mengumbar amarah, akan ada enam hal merugikan yang akan dialami. Apa sajakah itu? Dikutip Sindonews, berikut enam hal yang dimaksud:
 
1. Sakit kepala
Mengumbar amarah akan menyebabkan sakit kepala mendadak. Otot-otot yang tegang dan juga perubahan bahan kimia di otak saat marah bisa menjadi pemicu sakit kepala.

2. Sulit tidur
Gangguan susah tidur sering terjadi pada orang yang sedang dalam kondisi marah. Saat marah, tingkat produksi hormon di tubuh mengalami perubahan dan membuat Anda sulit tidur.

3. Cemas
Rasa cemas maupun gelisah adalah efek samping paling umum yang terjadi saat marah. Tingginya kadar kortisol dalam tubuh saat marah membuat Anda mudah cemas.

4. Masalah pencernaan
Efek mengumbar amarah akan mengganggu sistem pencernaan, karena sistem tubuh akan berhenti seketika saat sedang marah.

5. Tekanan darah tinggi
Saat marah, tubuh menjadi tegang sehingga bisa memicu tekanan darah tinggi. Dampaknya, bisa berujung pada penyakit stroke.

6. Depresi
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa orang yang sering marah, dalam jangka panjang mengalami depresi. ** Baca juga: Susah Tidur Mungkin Disebabkan Karena Bantal Baru

Yuk, belajar mengelola emosi.(ilj/bbs)

Kabar6-Nyaris semua orang berpendapat bahwa merah adalah warna yang berani. Karena itulah tidak mengherankan jika banyak wanita yang sengaja memakai baju tidur merah untuk menggoda pasangannya.

Benarkah warna merah mujarab membangkitkan gairah pria? Menurut para ahli, ada lima alasan mengapa merah bisa membuat kaum adam bergairah. Dikutip Femina, berikut alasannya:

1. Adam Pazda, psikolog dari University of Rochester, mengatakan bahwa merah sudah dipakai wanita selama bertahun-tahun sebagai sinyal untuk menarik pria. Selain itu, memakai warna merah menunjukkan bahwa seorang wanita sedang subur sehingga pria seakan menjadi ‘banteng’ saat melihatnya.

2. Menurut peneliti Nicolas Guéguen, pria memiliki ketertarikan saat melihat wanita mengenakan busana merah, yang dianggap sebagai undangan dalam suatu hubungan.
3. Merah sering dikaitkan dengan bahaya. Dan yang pasti, merah memang lebih menarik perhatian.

4. Menurut Dr Fangfang Wen yang mempublikasikan jurnal Evolutionary Psychology, warna merah dapat menaikkan ketertarikan seksual sekaligus menonjolkan ciri-ciri feminin pada seorang wanita.

5. Jika Anda kurang percaya diri memakai warna merah, cobalah naikkan mood bercinta dengan anggur merah yang rendah lemak bila dibandingkan cokelat, sebelum memulai foreplay yang panas.

Anda dan pasangan bisa ‘bermain’ menggunakan anggur sambil menjelajahi tubuh pasangan. Untuk meningkatkan sensitivitas indera penciuman, Anda pun bisa memasang lilin beraroma lavender, jeruk, atau vanili. ** Baca juga: Nah! Hal ini yang Pria Pikirkan Saat Doggy Style

Berani memakai baju merah nanti malam? (ilj/bbs)

Kabar6-Apa sih yang diinginkan wanita saat dilamar oleh sang kekasih? Selain suasana romantis, mungkin juga sebentuk cincin berhiaskan batu permata atau berlian yang mewah.

Namun hal berbeda dilakukan Liu Fei, yang membuah heboh pengguna media sosial. Bukan rangkaian bunga atau emas permata, pria asal Tiongkok ini menggunakan batu meteor saat melamar Fangfang, kekasihnya.

Tapi jangan salah, batu meteor seberat 33 ton tersebut dibeli Liu seharga Rp1,9 miliar. Sebelum prosesi lamaran, batu yang diletakkan di pusat kota itu, terlebih dahulu dibungkus dengan menggunakan kain penutup merah.

Rupanya, Liu telah mempersiapkan proses lamaran ini selama setahun. Dilansir brilio.net dari Odditycentral, Liu tertarik pada batu meteor setelah berlibur ke kota kuno Kashgar di Tiongkok. Dalam liburan yang dilakukan bersama calon istrinya itu, Liu bertemu dengan kolektor yang memiliki koleksi batu antik. Salah satunya batu meteor 33 ton tersebut.

Mengapa Liu memilih batu meteor saat melamar? Menurutnya, batu meteor bisa menjadi simbol pernikahan yang stabil dan abadi. Beruntung Fangfang menerima lamaran itu. Diungkapkan Liu, ia membeli batu meteor tersebut dengan menggunakan uang yang sebelumnya akan digunakan untuk membeli apartemen. ** Baca juga: Cinta Toleransi, Kafe Ini Beri Diskon Bagi Yahudi & Arab yang Duduk Bareng

Duh, gimana cara membawa meteor seberat 33 ton itu ke rumah Fangfang ya? (ilj/bbs)

Kabar6-Insomnia atau gangguan tidur sepertinya sudah menjadi bagian dari penyakit modern yang banyak dialami orang zaman sekarang. Jika selama ini sinar dari gadget, alkohol, atau stres menjadi salah satu penyebabnya, ternyata ada hal lain yang mungkin tidak disangka.

Ternyata tidur memakai bantal baru juga bisa mengganggu tidur alias memengaruhi kualitas tidur menjadi tidak optimal. Dikutip dari Female Kompas, seorang direktur medis di Compherensive Sleep Center di Good  Samaritan Hospital, Los Angeles, bernama Mark Buchfuhrer MD, mengatakan bahwa bantal telah menjadi kebutuhan personal manusia.

“Anda bisa saja mengganti bantal dengan bantal berteknologi untuk membantu Anda tidur lebih lelap, tetapi ini bisa menjadi bumerang,” jelas Buchfuhrer. ** Baca juga: Cenderung Lebih Sehat, Orang yang Bangun Pagi

Bantal terbaik, masih kata Buchfuhrer, adalah bantal yang telah lama Anda gunakan karena memberikan rasa nyaman. “Bantal itu sangat personal sehingga ada perubahan sedikit saja bisa memengaruhi Anda. Belilah bantal yang membuat Anda nyaman dan lupakan teknologi,” pungkasnya.

Hmm…tidur nyenyak, kantong pun hemat.(ilj/bbs)

Kabar6-Tidak ada yang sama di dunia ini. Ada beragam orang dengan tipe, isi kepala, pendapat, serta perilaku yang berbeda-beda. Untuk menyeimbangkannya dibutuhkan toleransi.

Hal itulah yang kini dipraktikkan oleh The Humus Bar. Kafe yang berlokasi di Tel Aviv, Israel, ini dianggap paling unik di dunia. Dikutip dari money.id, pemilik kafe yang bernama Kobi Tzafrir, memberikan diskon khusus bagi pengunjung yang merupakan warga Arab dan Yahudi.

“Kami tidak mengenal orang Arab dan Yahudi di sini, yang kami tahu mereka adalah orang biasa,” kata Tzafror, seperti dilansir laman mirror.co.uk.

Restoran ini memang tidak mengenal perbedaan antara orang Arab atau Muslim, dan Yahudi. Hal yang dipahami adalah mereka semua sama-sama manusia. Karena itulah kafe ini akan memberikan diskon khusus bagi orang-orang yang mau berbagi kedamaian.

Tidak tanggung-tanggung, The Humus Bar berani memberi diskon hingga 50 persen kepada warga Arab dan Yahudi yang mau makan bareng satu meja sekaligus berbagi makanan.

Cara ini menurut Tzafrir, efektif memberikan perubahan kepada hubungan kedua kelompok agama tersebut menjadi lebih baik. ** Baca juga: Sampah Jadi Barang Impor di Swedia

“Jika dengan berbagi makanan semua orang diharapkan bisa mendapatkan pengalaman yang menyenangkan, kami menjual masakan terbaik yaitu humus Arab dan falafel Yahudi, jadi mereka bisa saling mengetahui sajian khas masing-masing,” ujarnya.

Baru-baru ini, Tel Aviv terletak di dekat Pantai Mediterania, sangat mendorong perdamaian antar masyarakat. “Kami percaya bahwa setiap manusia lebih mengenal satu sama lain sebelum mereka memilih kewarganegaraan mereka dan agama mereka,” ucap Tzafrir.

Perbedaan bukan jurang pemisah, perbedaan melahirkan persatuan dalam kehidupan. Setuju? (ilj/bbs)

Kabar6-Apakah Anda termasuk orang yang terbiasa bangun pagi? Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal kesehatan Obesity, ditemukan bahwa orang yang bangun pagi cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih sehat dibanding mereka yang terbiasa bangun siang.

Courtney Peterson PhD, salah seorang peneliti, mengatakan bahwa morning person (orang yang bangun pagi) punya banyak manfaat ekstra mencegah obesitas tubuh dibanding night owls atau orang yang suka begadang. Dikutip dari Vemale, alasannya karena secara insting orang yang bangun pagi akan memilih konsumsi makanan yang sehat di pagi hari.

Beberapa penelitian lain pun menunjukkan bahwa orang yang terbiasa sarapan pun bisa membantu menurunkan risiko kegemukan dan bahkan membantu menurunkan berat badan, diabetes hingga penyakit jantung.

Dalam penelitian dianalisis 2.000 orang yang dipilih secara acak untuk mengetahui apakah jam tidur biologis mereka memengaruhi keputusan pilihan makanan.

Hasilnya, mereka yang bangun pagi akan cenderung memilih makanan sehat sepanjang hari dibanding yang sering begadang pada malam hari dan bangun siang. ** Baca juga: Seberapa Sering Anda Harus Keramas Ditentukan Oleh 3 Faktor

Orang yang sering bangun siang cenderung memilih makanan kaya gula, tinggi garam dan segala makanan gurih yang tinggi lemak. Disarankan agar Anda tidur lebih awal dan bangun pukul 5.00 atau pukul 6.00 agar hidup semakin berkualitas dan sehat.(ilj/bbs)

Kabar6-Sampah menjadi salah satu masalah yang seringkali tidak dapat terselesaikan dengan tuntas. Tumpukan sampah yang menggunung, termasuk tempat pembuangan yang kurang memadai menjadi semacam lingkaran tak berujung.

Ketika sampah menjadi sebuah masalah, negara Swedia justru menginginkan sampah. Asal tahu saja, di negara tersebut daur ulang sampah sangat maju dan efektif, sehingga mereka sampai harus mengimpor sampah agar pabrik pengolahan terus berjalan.

Sejak beberapa tahun terakhir, dikutip Wow Keren, negara itu telah mengimpor 700 ribu ton sampah dari negara lain termasuk negara-negara Eropa. Sebanyak 99 persen sampah di negara itu didaur ulang hingga habis tidak bersisa. Padahal pabrik pengolahan harus tetap berjalan.

Disebutkan, sebanyak 50 persen sampah diolah menjadi energi, dan menghasilkan listrik bagi 250 ribu rumah, serta pemanas bagi 950 ribu rumah padamusim dingin. ** Baca juga: Konyol! Malu Beli Kondom, Pasangan Ini Nekat Pakai Kantong Plastik

Swedia telah lama menerapkan budaya daur ulang. Pada 1991, Swedia merupakan negara pertama yang menetapkan pajak tinggi untuk penggunaan bahan bakar fosil. Hasilnya, saat ini hampir setengah dari kebutuhan energi listrik dipenuhi oleh bahan bakar terbarukan.

Untuk saat ini Swedia bahkan tengah mengurangi jumlah sampah. Anna Carin Gripwall, direktur komunikasi Avfall Sverige, asosiasi manajemen sampah Swedia mengatakan bahwa negara itu sejak 2016 mulai menggalakkan kampanye bernama gerakan “Miljonar Vanlig”.

Dikatakan Gripwall, gerakan ini untuk mengurangi sampah besar dengan cara memperbaiki, memberikannya ke orang lain atau menggunakannya lagi. Terobosan yang patut ditiru.(ilj/bbs)

Kabar6-Setiap orang memiliki cara merawat rambut yang berbeda. Sebagian orang melakukan keramas setiap hari, sedangkan sisanya setiap dua atau tiga kali sehari.

Jika Anda masih ragu berapa sering sebaiknya mencuci rambut, sebenarnya ada tiga faktor yang bisa dipertimbangkan sebagai penentu frekuensi keramas. Dikutip dari Pesona, berikut uraiannya:

1. Jenis kulit kepala
Jika kulit kepala normal cenderung kering, cukup keramas satu atau dua kali dalam seminggu. Jika kulit kepala berminyak, lakukanlah lebih sering. Bisa jadi Anda memiliki kulit kepala berminyak tapi rambut normal. Lebih baik ikuti aturan sesuai jenis kulit kepala Anda agar rambut lebih bersih.

2. Tekstur rambut
Tekstur rambut memengaruhi seberapa cepat sebum berjalan dari akar ke ujung rambut. Orang yang memiliki rambut bergelombang atau keriting cenderung memiliki rambut lebih kering ketimbang mereka yang berambut lurus. Rambut Keriting hanya perlu keramas seminggu sekali. sementara mereka yang berambut lurus dianjurkan keramas dua kali seminggu atau lebih.

3. Penataan rambut
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah gaya penataan rambut. Berganti-ganti model dan kerap mewarnai rambut dapat mengakibatkan rambut menjadi rapuh. Dalam kondisi seperti ini, Anda tidak disarankan sering keramas. ** Baca juga: Tenang, Keempat Makanan Ini Gak Bikin Tubuh Melar

Disarankan agar Anda melakukan uji coba untuk menentukan frekuensi keramas. Caranya, cobalah untuk keluar rumah tanpa keramas. Lihatlah apakah rambut Anda tidak bermasalah sepanjang hari itu. Jika tidak, itu artinya Anda harus keramas nanti malam. Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Sudah menjadi rahasia umum jika sebagian besar pria menjadikan doggy style sebagai posisi seks favorit mereka. Namun pernahkah terlintas dalam benak Anda, apa sih yang ada dalam pikiran pria saat melakukan doggy style?

Sebuah survei yang dilakukan Women’s Health terhadap 800 pria tentang doggy style mengungkapkan enam hal yang bisa menjawab pertanyaan Anda di atas:

1. “Pandanganku hanya bokongnya”
Ini menjadi hal yang tidak terlalu disukai pria, karena selama doggy style mereka tidak bisa menatap wajah pasangan.

2. “Doggy style cukup berbahaya ini sungguh menakutkan”
Tidak semua pria menyukai anal seks jadi doggy style, karena merupakan posisi seks yang dianggap cukup membahayakan.

3. “Aku bisa lebih dominan”
Hal ini menjadi alasan mengapa pria menyukai doggy style, karena mereka bisa mengatur gerakan, kecepatan, dan kedalaman Mr P selama bercinta.

4. “Aku suka ketika dia menoleh padaku”
Ketika wanita membalikkan wajah ke arah pria, mereka sangat senang dan bisa menikmati sensasi dari posisi seks ini. ** Baca juga: Hal yang Bikin Pria ‘On’ pada Pasangan Saat Bercinta
5. “Aku ingin tahu apakah dia suka jika aku menarik dan memainkan rambutnya”
Menurut banyak pria, rambut wanita yang tergerai indah menambah sensasi permainan doggy style.

6. “Apakah ia suka bila aku menepuk bokongnya?”
Saat melakukan doggy style, banyak pria yang berpikir untuk menepuk bokong pasangannya. Tapi tak semua wanita suka dengan aksi ini. Jadi jika Anda ingin melakukannya, lebih baik tanya pasangan terlebih dahulu.

Sudah puas dengan jawaban di atas? (ilj/bbs)