oleh

Ombudsman Soroti lemahnya Tiga Komponen Dalam Penanganan Tsunami di Pandeglang

image_pdfimage_print

Kabar6-Ombudsman Banten menyoroti penanganan becana tsunami Selat Sunda di Kabupaten Pandeglang, lantaran selama penanganan masih ada tiga komponen yang dinilai masih lemah diantaranya, koordinasi antar instasnsi, sarana terbatas dan anggaran lemah.

Kepala Ombudsman Banten, Bambang Poerwanto Sumo menyatakan, kedatangan pihaknya ke Pemkab Pandeglang untuk melakukan koordinasi terkait penanggulangan becana tsunami.

Karena kata dia, dalam prosesnya masih ada kendala-kendala yang ditemukan oleh pihaknya.

“Kemarin cukup bagus penanganannya. Akan tetapi ada tiga kendala yaitu koordinasi antar instasnsi masih lemah, sarana masih terbatas dan anggaran terbatas. Itulah yang membuat lemah dan lambatnya penanganan,” kata Bambang Poerwanto Sumo usai melalukan koordinasi di aula ruang pintar Setda Pandeglang, Kamis (9/5/2019).

Akibat tiga kendala itu menurutnya, menimbulkan beberapa persoalan yang selama tsunami belum juga terselesaikan seperti data jaminan hidup, jaminan kematian dan yang belum jelas soal bantuan untuk kerusakan kapal serta mata pencarian nelayan yang terhabat.

“Itulah beberapa hal yang belum dapat diselesaikan dengan baik, karena ada beberapa kendala yang dihadapi baik itu soal koordinasi antar instasi masih kurang, anggaran yang terbatas dan sarananya tak mendukung,” jelasnya.

Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Pery Hasanudin mengatakan, kehadirian ombudsman mengevaluasi pelayanan selama penanganan becana tsunami.**Baca juga: 5 Hal Penting Yang Perlu Kamu Perhatikan Sebelum Memodifikasi Mobil Kesayangan.

Bahkan Pery mengklaim, kehadiran ombudsman lebih kepada membantu pihaknya dalam memperlancar penanganan becana.**Baca juga: Tak Perlu ke Samsat, Kini Bayar Pajak Kendaraan Bisa di Minimarket.

“Intinya dalam rangka evaluasi penanganan becana tsunami. Biasanya ombudsman adanya aduan, tapi ini tidak lebih kepada membatu kami. Memang ada data juga yang perlu di validasi, tentu saja nanti bakal kami perbaiki dengan baik,” katanya singkat.(Aep)

Print Friendly, PDF & Email