oleh

Nyeleneh, Wanita Asal AS Ini Jalankan Gaya Hidup Hemat dengan Cara Ekstrem

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang wanita bernama Kate Hashimoto yang sudah tiga tahun hidup di New York, Amerika Serikat (AS), mencoba memangkas pengeluaran dengan melakukan hal yang terbilang cukup ekstrem.

Hashimoto, melansir News18, berusaha hidup dengan biaya hanya Rp2,8 juta per bulan di salah satu kota termahal di dunia ini. “Meski itu kota paling mahal untuk ditinggali, saya menemukan cara menyiasatinya,” kata Hashimoto.

Wanita ini terbiasa memakai barang-barang yang bisa dimanfaatkan kembali, bahkan untuk barang sejenis tisu. Hashimoto mengaku tidak pernah membeli tisu selama tinggal di AS.

Rupanya, Hashimoto selalu membawa pulang tisu bekas dari toilet di tempat-tempat umum yang didatanginya. “Kalau saya harus mengeluarkan uang, saya mencoba menghindarinya. Saya akan mencoba untuk membayar sesedikit mungkin. Jika saya mengeringkan tangan di kamar mandi umum, saya mengeringkan tangan yang sudah dicuci bersih. Jadi saya menyimpannya (tisu) dan menggunakannya kembali,” ujar Hashimoto.

Uniknya, Hashimoto juga tidak pernah mengeluarkan uang untuk membeli perabotan rumah. Biasanya, Hashimoto mengambil furnitur yang dibuang si pemilik dan menggunakannya kembali. Dia bahkan tak malu untuk mengais sampah dan membawanya pulang jika ada barang yang masih bisa dipakai.

Hashimoto yang tidak punya kasur di rumah, hanya tidur di tumpukan matras yoga yang dilapisi dengan beberapa kain dan bantal. ** Baca juga: Jalanan Desa Masuleh di Iran Dibangun di Atas Atap Rumah Warga

“Saya melengkapi tempat saya dengan mengambil furnitur yang dibuang di jalan sebelum petugas sampah mengambilnya. Dengan begitu saya telah menghemat ribuan dolar untuk furnitur,” katanya lagi.

Hal yang mencengangkan, Hashimoto tidak pernah memasak dan menggunakan mesin pencuci piring demi menghemat biaya listrik. Oven di rumah Kate hanya dipakai untuk menyimpan makanan.

Saking hematnya, Hashimoto mengaku sangat jarang belanja baju. Dia bahkan ingat terakhir kali membeli pakaian dalam adalah 23 tahun lalu.

Walah…(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email