oleh

Nuklir Dianggap Berbahaya, BATAN: Lebih Banyak Manfaatnya!

image_pdfimage_print

Kabar6-Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) membimbing masyarakat Kota Tangerang Selatan untuk mengetahui lebih dalam tentang banyaknya manfaat nuklir bagi kehidupan sehari-hari.

BATAN melakukan hal itu karena selama ini masyarakat hanya sebatas mengetahui bahwa nuklir adalah berbahaya yang selalu dijadikan senjata.

Deputi Bidang Pendayagunaan Teknologi Nuklir BATAN, Hendig Winarno mengatakan, sosialisasi ke Universitas Pamulang (Unpam) adalah suatu bentuk untuk membimbing masyarakat bahwa nuklir itu banyak sekali manfaatnya.

“Banyak masyarakat yang belum mengetahui. Bagaimana pun juga, nuklir punya banyak manfaat,” ujarnya saat Press Conference di Unpam Kampus 2, Jalan Raya Puspiptek, Buaran, Serpong, Kota Tangerang Selatan. Selasa (12/11/2019).

Winarno melanjutkan, pihaknya kepada ribuan mahasiswa menerangkan sebenarnya nuklir itu mempunyai banyak manfaat yang luar biasa.

Lanjutnya, dengan nuklir ini sudah terbukti produk yang diciptakan oleh BATAN ada di berbagai bidang

“Bidang pertanian, kesehatan, industri, lingkungan, lainnya. Penelitian kami bukan hanya untuk lembar tugas dan kemudian masuk laci, tapi sudah menjadi produk dan sudah dikormesialkan,” paparnya.

Winarno mencontohkan pada bidang pertanian pihaknya telah menghasilkan jenis padi yang menjadi varietas unggul asli Indonesia, nama padi tersebut bernama Sidenuk.

“Dengan baiknya kualitas padi, maka akan menciptakan nilai produktivitas tinggi, tahan dari penyakit, dan memiliki rasa yang enak,” ungkapnya.

Lanjut Winarno, bukan hanya di bidang pertanian, banyak produk di bidang lain pun telah banyak dipergunakan di Indonesia.

“Misalnya pendeteksi penyakit kanker. Banyak orang belum tahu, banyak yang pergi ke luar negeri, padahal di Indonesia ada, dan itu menggunakan nuklir,” jelas Winarno.

Winarno berharap, agar masyarakat Indonesia mengetahui dan dimanfaatkan segala keunggulan nuklir ini oleh masyarakat Indonesia.

“Harapan kami jatuh pada kaum milenial, mereka sebagai penerus perjuangan kami, mahasiswa pun sebagai kaum intelektual dapat membantu menyebar luaskan manfaat dan kegunaan nuklir ini,” imbuhnya.

**Baca juga: Kasus Tipu Gelap Mandek di Polres Tangsel, Begini Kata Kompolnas.

Terpisah, Rektor Unpam, Dayat Hidayat menanggapi, teknologi nuklir ini ada dua mata pisau, pada keduanya terkandung manfaat dan bahaya.

“Jika kita gunakan pisau untuk hal yang berbahaya, maka kita akan terancam bahaya. Jika kita gunakan untuk hal yang bermanfaat, kita akan mendapatkan manfaatnya,” bebernya.

“Begitu pula nuklir. Bukan hanya sebagai senjata mematikan, nuklir juga dapat memberikan manfaat yang begitu besar,” tutupnya.(eka)

Print Friendly, PDF & Email