oleh

Mutasi Gen Sebabkan Seorang Nenek di Skotlandia Tak Bisa Rasakan Sakit

image_pdfimage_print

Kabar6-Sejak menjalani operasi tangan lima tahun yang lalu, seorang lansia bernama Jo Cameron (71) mengalami hal unik yaitu tidak bisa merasakan sakit sedikit pun, bahkan tahan saat terbakar api.

Cameron yang berasal dari Skotlandia ini, melansir irishtimes, mengaku pernah didiagnosis mengidap osteoartritis yang membuat sendinya terasa nyeri hingga membuat inflamasi ringan. Inflamasi atau peradangan merupakan mekanisme tubuh dalam melindungi diri dari infeksi mikroorganisme asing, seperti virus, bakteri, dan jamur.

Osteoartitis yang dirasakan ini muncul di area pinggul. Setelah melakukan pemeriksaan, para ahli medis menyebut bahwa Cameron mnengidap degenerasi sendi yang cukup parah. Merasa ada yang aneh, para peneliti lalu membuat penelitian mengenai genetika yang terdapat di tubuh Cameron. Tes genetika ini penting untuk mengetahui alasan dirinya tidak bisa merasakan sakit.

Hasilnya, ditemukan bahwa ada dua mutasi genetik yang tumbuh dan bersarang pada tubuh Cameron. Gen pertama mengakibatkan hilangnya ‘pseudogen’ dalam jumlah kecil. Sedangkan gen yang kedua adalah mutasi gen asli yang dikenal dengan FAAH.

Duplikasi gen FAAH ini membuat sejumlah mutasi yang mencegah protein untuk bercampur dan menimbulkan FAAH-OUT yang kemudian mengembangkan fungsi baru. Penelitian lainnya menemukan, darah Cameron memiliki kadar senyawa yang lebih tinggi dari manusia pada umumnya.

Senyawa yang dimiliki adalah neurotransmitter bernama anandamide, berfungsi untuk mengurangi kecemasan dan rasa sakit. Melihat kasus lainnya, untuk beberapa orang yang mengalami mutasi, akan muncul gen lain yang bernama CIPA. Gen CIPA ini membuat seseorang merasa kebal akan rasa sakit.

Kasus yang terjadi pada Cameron ini membuka babak baru dalam penelitian para ilmuwan. Pasalnya, hal ini merupakan sesuatu yang sangat jarang ditemui. ** Baca juga: Kerangka Manusia dengan Bentuk Mirip Alien Ditemukan di Kroasia

Hingga kini, masih banyak kemungkinan-kemungkinan baru yang mungkin muncul berkaitan penelitian tersebut.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email