oleh

Munas IAC Gelar Pemilihan Ketua dan Siap Jawab Tantangan Dunia Penerbangan

image_pdfimage_print

Kabar6-Ikatan Alumni Curug (IAC) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) kedua di gedung serba guna Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug, Kabupaten Tangerang resmi dibuka.

Munas tersebut berlangsung selama dua hari mulai dari Rabu-Kamis (27-28/7/2022). Munas itu juga diisi dengan kegiatan seminar dunia penerbangan serta pemilihan ketua IAC periode 2022-2026.

Dalam pembukaan Munas IAC, turut hadir Novie Riyanto sebagai Sekretaris Jenderal Kemenhub RI secara daring melalui aplikasi zoom serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Ketua IAC Salahudin Rafi mengatakan, bahwa kehadiran IAC turut serta menemukenali berbagai strategi yang berdaya guna dan mangkus untuk menjawab sejumlah tantangan seperti kurang terserapnya pilot dan teknisi, rasanya masih akan terus ditunggu.

“Misalnya dengan menerapkan multipilot engine rating seperti digariskan oleh regulasi penerbangan internasional, maka disitulah seharusnya IAC menampilkan kedigdayaannya,” ujar Rafi.

Menurutnya, kompleksitas dunia transportasi udara, mutlak harus diikuti pula dengan pemetaan kompetensi keahlian dan keterampilan perwira transportasi bidang penerbangan. Lantaran untuk mengisi berbagai posisi dan fungsi dalam manajemen trasnportasi udara yang melayani perhubungan nusantara.

“Semua kompetensi tersebut, semata-mata untuk menghadirkan layanan transportasi udara yang berkualitas, dan berkelas,” katanya.

Saat ini industri dunia telah menghadapi revolusi industri 4.0. Sebuah konsep automisasi yang dilakukan oleh mesin tanpa memerlukan tenaga manusia dalam pengaplikasiannya, dengan tujuan untuk efisiensi waktu, tenaga dan biaya.

Hal tersebut sejalan dengan instruksi Presiden RI Joko Widodo untuk membangun kualitas SDM di Indonesia untuk mewujudkan visi Indonesia Emas di 2045, maka pembangunan SDM Transportasi Udara melalui melalui berbagai Lembaga Pendidikan dan pelatihan transportasi udara yang tersebar di seluruh Indonesia, mutlak harus mampu mencetak insan transportasi udara yang unggul, inovatif dan berdaya saing.

“Peran sentral organisasi profesi seperti IAC, dapat secara aktif mengupayakan terwujudnya keterhubungan dan kesesuaian (link and match) antara program diklat yang dilaksanakan, dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh regulator, dunia usaha maupun pemangku kepentingan lainnya di sektor transportasi, sehingga secara signifikan dapat meningkatkan kompetensi lulusan perwira transportasi penerbangan melalui diklat yang terstruktur dan berjenjang,” tegasnya.

Sementara, Sekretaris Jenderal Kemenhub RI, Novie Riyanto dalam sambutan singkatnya memberi apresiasi pelaksanaan Munas IAC kedua yang diharapkan terus dapat memberi manfaat bagi pemerintah serta dunia penerbangan di tanah air.

**Baca juga: Meriahkan HUT RI, Araya Music Studio Akan Kolaborasi dengan 12 Musisi Tangerang

Menurutnya, keberadaan IAC saat ini diakui publik mampu memberikan dampak positif bagi regulasi lewat berbagai kegiatan program yang dilaksanakan.

“Selamat bermunas, semoga berjalan lancar dan dapat menghasilkan keputusan yang terbaik bagi anggota dan dunia penerbangan di tanah air,” tandasnya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email