Theresia Dyah Murtandini ,Manager Humas PT MMS.(foto:K6)
Kabar6-PT Marga Mandala Sakti (MMS), pengelola jalan tol Tangerang- Merak, memberikan klarifikasi ihwal kemacetan yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Bitung dan Cikupa.
Kepadatan arus lalulintas di kedua GT itu, merupakan dampak dari pembangunan gardu tol secara bertahap untuk integrasi yang dikelola MMS, hingga berimbas ke kawasan Cikupa dan sekitarnya.
“Iya Pak. Kondisinya kepadatan tejadi di pintu Bitung, karena sedang dalam pembangunan gardu tol secara bertahap untuk integrasi yang dikelola oleh Jasa Marga dan berdampak ke Cikupa, dalam hal ini lalin di Cikupa masih dalam kondisi normal,” ungkap Manajer Humas PT MMS, Theresia Dyah Murtadini, melalui pesan singkat WhatsApp, yang dikirim ke Kabar6.com, Jum’at (14/4/2017).
Dijelaskannya, pihaknya menyangkal isi pemberitaan yang dipublikasikan www.kabar6.com.Pasalnya, berita yang disampaikan diperoleh hanya dari satu sumber.
“Kalau dari berita yang disampaikan Kabar6 hanya dari satu sumber dan kondisi di Cikupa, namun yang terjadi di lapangan seperti yang sudah saya jelaskan diatas. Mohon dapat diberitakan secara berimbang ya Pak.
Rabu lalu, kami juga mengirimkan rilis mengenai kondisi lalin ini, dan pembangunan penambahan lajur ke 4.Nanti saya akan kirimkan ke email Bapak bisa diinfo Pak. Terima kasih,” ujarnya.
Ditambahkannya, pintu keluar Bitung dan Cikupa berbeda. Namun, saat ditanya maksud dan tujuan perbedaan antar kedua GT tersebut, Theresia tak menjelaskan secara rinci.
“Pintu keluar Bitung dan Cikupa berbeda Pak.
Kalau dari Jakarta exit Bitung di KM26 dan Cikupa di KM31. Ok Pak nanti habis dari gereja saya kirimkan emailnya. Terima kasih,” tandasnya.(Tim K6)
