oleh

Mengapa Sering Buang Air Kecil di Malam Hari?

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Pernahkah Anda mengalami beser atau sering buang air kecil pada malam hari? Diketahui, saat tidur aliran darah akan meningkat ke ginjal sehingga dapat mempercepat produksi urine. Namun jika keinginan untuk buang air kecil di malam hari terlalu sering, Anda sebaiknya tidak mengabaikan kondisi ini.

Mengapa hal itu bisa terjadi Dilansir nova.id dari Prevention, berikut adalah penyebab paling umum sering buang air kecil di malam hari yang harus diwaspadai:

1. Konsumsi air minum berlebihan sebelum tidur
Banyak orang tidak sadar terlalu banyak mengonsumsi air sebelum tidur. Sebagian ahli mengatakan, berhentilah minum air dua jam sebelum tidur agar istirahat Anda tidak terganggu.

2. Konsumsi alkohol atau kafein sebelum tidur
Alkohol dan kafein dapat meningkatkan produksi urine. Hindari kopi, teh, dan alkohol menjelang tidur. Paling lambat minum sebelum pukul 18.00 dan berhenti setidaknya tiga jam sebelum tidur. Jika cara ini masih juga membuat kita buang air kecil di malam hari, segera temui dokter.

3. Kadar hormon rendah
“Seiring bertambahnya usia, kita kehilangan hormon antidiuretik secara alami,” kata Tobias Köhler, MD, ketua urologi di Illinois Memorial Hospital. Hormon ini yang membantu ginjal mengendalikan kadar cairan di dalam tubuh. Semakin sedikit hormon yang dimiliki, semakin gampang buang air kecil. Köhler mengatakan hormon ini berkurang mulai usia 40 tahun.

4. Memiliki infeksi
Saat terkena infeksi saluran kemih, buang air kecil bisa disertai dengan rasa panas, perih, dan rasa tidak nyaman. Penyakit ini lebih banyak diderita wanita.

5.Bengkak pada kaki
Ketika kaki mengalami bengkak (edema), cairan di tubuh bagian bawah menumpuk. Hal ini dapat menyebabkan kita banyak buang air kecil saat berbaring. Solusinya, angkat kaki beberapa jam sebelum tidur. Itu akan membantu cairan di tubuh bagian bawah mengalir ke atas dan mengurangi keinginan buang air kecil.

6. Penyakit diabetes & pre-diabetes
Jika mengidap diabetes dan pre-diabetes, tubuh meningkatkan produksi urine untuk membersihkan kelebihan gula darah pada tubuh.

7. Penyakit Menular Seksual (PMS)
Beberapa PMS dapat menyebabkan seringnya buang air kecil, seperti gonore dan klamidia. Salah satu tandanya, ada sensasi rasa panas atau perih saat buang air kecil.

8. Rahim membesar
Berbagai kondisi seperti polip rahim (jaringan tumor), kista ovarium, atau kanker rahim dapat menyebabkan pembengkakan. Jika terlalu besar, dapat menekan kandung kemih dan membuat kita ingin buang air kecil sepanjang waktu.

9. Kandung kemih bocor
Bertambahnya usia atau pasca melahirkan anak membuat lapisan pada panggul bisa melemah dan kandung kemih wanita bisa melorot atau ‘prolapse’ ke posisi yang memberi tekanan. Jika itu terjadi, kita mungkin merasa perlu buang air kecil setiap saat. ** Baca juga: Jangan Berlebihan, Ini Batasan Ngemil Kue Lebaran

Semoga bermanfaat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email