Kabar6 – Badan Meteorologi, Klematologi, dan Geofisika (BMKG) wilayah Tangerang mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Pasalnya, saat ini hingga beberapa bulan ke depan sudah memasuki musim penghujan.
Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun BMKG Tangerang Urip Setiyono mengatakan, fenomena La Nina di Samudera Pasifik dapat berdampak pada anomali cuaca dan berdampak pada bencana hidrometeorologi di Indonesia termasuk di wilayah Tangerang.
“La Nina bisa menyebabkan peningkatan frekuensi curah hujan. Artinya hujan akan lebih deras dari biasanya. Badai La Nina memang berpengaruh. Khususnya di Banten itu berpengaruh. Untuk badai dan petir kita akan berikan peringatan dini. Peringatan ini kita sebar melalui berbagai media sosial,” ujar Urip di kantornya, Rabu (14/10/2020).
**Baca juga: Sekat Aksi Buruh Tolak UU Omnibus Law, Polisi Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Raya Serang Km 26.
Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang. “Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati, mengingat sekarang sudah memasuki musim penghujan,” ujarnya. (vee)
