oleh

Mahasiswa Tuding DPRD & Pemkot Tangerang Kongkalikong

image_pdfimage_print

Kabar6-Aksi demo belasan mahasiswa didepan Gedung Puspemkot Tangerang, baru berhenti, setelah beberapa perwakilan DPRD setemat, mempersilahkannya untuk beraudensi didalam ruang Badan Musyawarah (Bamus).

Ya, dalam audensi itu, mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tangerang Raya ini, menggugat lemahnya kinerja Anggota DPRD.

Selain itu, pihaknya pun menyampaikan adanya dugaan kongkalikong, antara pihak legislatif dan eksekutif.

“Anggota DPRD ikut menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi di SKPD. Kemudian, kami juga menduga adanya oknum dewan yang bermain proyek. Seharusnya dewan menjalankan fungsinya sebagai controling, tapi diduga malah terlibat, kongkalikong dengan Pemkot Tangerang,” tegas Faridal Arkam, Ketua HMI Cabang Tangerang Raya, Rabu (6/5/2015).

Mahasiswa juga menyindir soal kunjungan kerja para wakil rakyat, yang dinilai hanya sebatas menggugurkan kewajibannya saja, tanpa ada out put yang dihasilkan.

“Kami juga lihat, pengelolaan wabsite yang tidak baik. Serta, adanya dugaan mobil dinas yang belum dipulangkan oleh eks pejabat lama,” ketusnya. **Baca juga: DPRD Kota Tangerang Didemo Mahasiswa.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang, Hapipi dalam penjelasannya mengatakan, bahwa pihaknya menyambut baik, kritik dan saran yang dilayangkan kaum mahasiswa ini.

Namun, pihaknya pun mendorong, beberapa hal yang berkaitan dengan hukum, agar seyogyanya juga disampaikan secara resmi, agar sekiranya dapat ditindaklanjuti.

“Kritik, saran ataupun masukan ini adalah sangat baik, untuk DPRD berbenah diri. Namun memang ada beberapa hal, yang bukan pada tupoksi. Namun kami pun mendorong, untuk yang berkaitan dengan hukum, silakan disampaikan juga ke ranahnya. Dan, jika itu berkaitan kode etik, kami pun ada Badan Kehormatan, sampaikan saja, nanti biar kami teruskan kesana,” pungkasnya.(ges)

Print Friendly, PDF & Email