oleh

Lurah Dilengserkan, Berdampak pada Layanan di Lengkong Gudang Timur

image_pdfimage_print

Kabar6-Warga di sekitar wilayah Kelurahan Lengkong Gudang Timur, Serpong, Kota Tangerang Selatan, mengaku kini kesulitan mendapatkan pelayanan administrasi. Sebab semua stempel pengurus RT dan RW sudah diserahkan ke kelurahan.

“Masa bakti RT sama RW udah habis semua. Jadi enggak berani tanda tangan,” ujar Yusuf(bukan nama sebenarnya), warga RT 001 RW 004 ditemui kabar6.com di kediamannya, Selasa (2/7/2019).

Menurutnya, sejak masa bakti pengurus RT dan RW selesai pelayanan menjadi vakum. Lurah Haryadi Marhali pun terkesan cuek dan tak pernah menggalang komunikasi dengan pengurus lingkungan sekitar.

Yusuf bilang, selama ini terkesan ada jarak antara lurah dengan warga sekitar. “Kalau ada yang nuntut lurah mundur ya enggak bener juga. Itu mah orang yang enggak suka aja,” ujarnya.

Marhali, lanjutnya, tak pernah datang memenuhi undangan warga sekitar. Jika ada acara pengajian atau pesta hajatan selalu absen.

“Cuma memang lurah selama ini kurang sosialisasi sama warga sekitar. Harusnya warga diajak ngomong, ini masa bakti udah selesai mau digimanakan,” ujarnya.

**Baca juga: Lengserkan Lurah, Warga Lengkong Gudang Timur Kompak Lakukan ini.

Terkait dengan masalah itu, sebagian besar pengurus lingkungan di Kelurahan Lengkong Gudang Timur atau dikenal Leguti, Serpong, Kota Tangerang Selatan mendesak agar lurah Haryadi Marhali yang memimpin mereka dicopot dari jabatanya.

Mosi tidak percaya terhadap lurah Haryadi ini mereka sampaikan dalam bentuk menyerahkan stempel dan melayangkan surat ke Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany.(Yud)

Print Friendly, PDF & Email