Kabar6-Sebagai kepala daerah pilihan rakyat, Bupati Tangerang Zaki Iskandar, B.Bus, SE, memahami betul apa yang menjadi keinginan masyarakat diwilayahnya.
Oleh karena itu, Bupati tak pernah berhenti untuk meluncurkan segudang program pembangunan yang mengarah dan pro rakyat.
Sejatinya, telah terbitnya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah untuk kedua kalinya dengan UU Nomor 12 tahun 2008, juga memberikan angin segar bagi Pemerintahan Daerah.
Khususnya, dalam mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan.
Tentunya, itu dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan serta keragaman daerah dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dan, demi terwujudnya pelaksanaan otonomi daerah sejalan dengan upaya menciptakan pemerintahan yang bersih, bertanggungjawab serta mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif dan efisien sesuai dengan prinsip tata pemerintahan yang baik, Bupati Zaki telah melaporkan penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada DPRD Kabupaten Tangerang tahun anggaran 2014.
Laporan kegiatan pembangunan pada tahun anggaran 2014 itu, dilaporkan secara transparan dan terbuka dalam bentuk LKPJ kepada DPRD.
Bagi DPRD, LKPJ ini dijadikan salah satu bahan evaluasi terhadap kinerja pemerintah daerah. Sehingga, DPRD yang merupakan representatif dari perwakilan rakyat, dapat menilai langsung kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah.
Sejatinya, dalam menyusun program dan kebijakan pembangunan, Bupati Tangerang Zaki Iskandar berpedoman kepada RPJMD Tahun 2013-2018 yang merupakan rel bagi pelaksanaan pembangunan daerah.
Agar terjadi keseimbangan antara RPJMD dan kebutuhan masyarakat dibawah, Bupati juga sangat merespon aspirasi dan keinginan masyarakat yang bersifat mendesak.
?Berbagai keberhasilan pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Tangerang, tentunya tak lepas dari kerjasama yang baik antara pihak eksekutif, legislatif dan masyarakat yang senantiasa telah bekerja maksimal dalam mewujudkan berbagai kebijakan, program serta kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Semua dapat berjalan dengan baik juga berkat dukungan dari legislatif dan masyarakat,?” terang Bupati Zaki Iskandar.
Kabupaten Tangerang yang memiliki luas wilayah 959,6 Km2 dengan ketinggian 85 mdpl merupakan daerah terluas di Provinsi Banten.
Berdasarkan data BPS jumlah penduduk Kabupaten Tangerang mencapai 3,15 juta orang, terdiri dari 1,61 juta laki-laki dan 1,54 juta perempuan, yang tersebar di 29 kecamatan.
Dalam rentang waktu perencanaan pembangunan tentunya sering terjadi dinamisasi yang mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap pelaksanaan pembangunan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi langsung antara lain perubahan strktur perdesaan menjadi perkotaan, perubahan struktur organisasi tata kerja, serta kebijakan ?kebijakan pembangunan lainnya yang bersifat prirotas dan harus segera dilaksanakan.
Sedangkan faktor yang tidak terkait langsung, tetapi dirasakan mempengaruhi adalah adanya perubahan indikator pada sosial ekonomi baik makro maupun mikro, serta kebijakan nasional dan lainnya.
Untuk itu, pada tahun 2014 pemerintah daerah telah menetapkan delapan program prioritas yang telah berhasil dilaksanakan. Pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat Kabupaten Tangerang.
Adapun delapan program prioritas pembangunan di Kabupaten Tangerang Pada Tahun 2014 diantaranya adalah;
1. Peningkatan akses dan kualitas pelayanan pendidikan
2. Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan
3. Pemerataan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan penciptaan iklim investasi kondusif
4. Sinergitas penanggulangan kemiskinan dan perluasan penciptaan lapangan kerja
5. Peningkatan ketersediaan dan pemerataan infrastruktur wilayah
6. Peningkatan daya dukung dan tampung lingkungan untuk pembangunan
7. Peningkatan kualitas lingkungan permukiman dan PHBS
8. Perwujudan reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan
Sedangkan prestasi yang diraih diantaranya;
• Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan daerah yang ke 6 kalinya
• Penghargaan oleh La tofi untuk CSR
• Penghargaan oleh La tofi untuk Gebrak Pakumis
• Juara I Lomba Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Tingkat Provinsi Banten (diraih oleh Pokmaswas Cipasilian Desa Pasilian Kecamatan Kronjo)
• Juara I Lomba Pembudidaya Ikan Air Payau Tingkat Provinsi Banten (diraih oleh kelompok Mina Kronjo, Desa Kronjo Kecamatan Kronjo.
• Juara 3 Lomba Kelompok Pengolahan Perikanan Tingkat Provinsi Banten (diraih oleh Kelompok Bunga Tanjung)
• Juara III Lomba Budidaya Ikan Lele Tingkat Nasional (diraih oleh kelompok Mina Usaha Mandiri Desa Pasir Muncang Kecamatan Jayanti)
• Juara II Lomba Kelompencapir Tingkat Tingkat Regional (diraih oleh kelompok Mina Usaha Mandiri Desa Pasir Muncang Kecamatan Jayanti)
• Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional 2014 diraih oleh SMPIT Insan Madani
• Sertifikat Akreditasi Perpustakaan Kategori B kepada Perpustakaan Daerah Kabupaten Tangerang dari Perpustakaan Nasional RI.
• Juara I Penyuluh Teladan Tingkat Nasional diraih oleh H. Sopandi (Penyuluh pada Badan Ketahanan Pangan, Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat)
• Juara I Penyuluh Terbaik Tingkat Nasional diraih oleh Moh. Irha Syah (Pegawai pada Badan Ketahanan Pangan, Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat)
• Juara I Terbaik Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Tingkat Nasional diraih oleh BPP Kaliasin
• Penghargaan kepada dua Koperasi Berprestasi pada Tingkat Nasional yaitu Koperasi Abdi Kerta Raharja dan Koperasi Karyawan PT Adis Balaraja.
• Penghargaan Satya Lencana Abdi Koperasi kepada Bupati Tangerang dari Kementerian Koperasi.
• Penghargaan Pasar Tertib Ukur untuk Pasar Kelapa Dua di tingkat Nasional.
• Juara I Lomba Sekolah Sehat Tingkat Provinsi Banten diraih oleh SD Tarakanita
• Juara II Lomba Sekolah Sehat Tingkat Provinsi Banten diraih oleh SMP I Balaraja
• Juara II Lomba Sekolah Sehat Tingkat Provinsi Banten diraih oleh MAN Tigaraksa
• Juara I Lomba Cerdas Cermat Dokcil Tingkat Provinsi Banten diraih oleh SDN III Tigaraksa
• Juara II Kader Kesehatan Remaja (KKR) Tingkat Provinsi Banten diraih oleh Dewi ( SMP I Balaraja)
• Juara I Dokter Gigi Teladan Tingkat Provinsi Banten diraih oleh drg. Devi Oktora MKM (Puskesmas Kelapa Dua)
• Juara I Bidan Teladan Tingkat Provinsi Banten diraih oleh Badriah, Am Keb (Puskesmas Mauk)
• Juara I Tenaga Kesehatan Lingkungan Teladan Tingkat Provinsi Banten diraih oleh Mulyadi , Am KL
• Juara I Lomba Balita Tingkat Provinsi Banten diraih oleh M. Firza Alkeandre (15 bln) (Puskesmas Kutabumi)
• Juara I Lomba Balita Tingkat Provinsi Banten diraih oleh Zivana Mastawa M (49 bln) (Puskesmas Cikupa)
• Juara I Puskesmas Teladan Tingkat Provinsi Banten diraih oleh Puskesmas Kelapa Dua
• Kabupaten Sehat Swastisaba Wiwerda Tingkat Provinsi Banten atas nama Kabupaten Tangerang
• Kepala Daerah yang Peduli Kesehatan Ibu dan Anak karena telah membuat Peraturan Bupati tentang Pedoman Pelayanan Rujukan Tingkat Nasional dari Kementerian Kesehatan RI
• Lomba Penyulaman Tanaman dan Kebersihan Lingkungan dan Penyediaan Ruang Laktasai bagi Karyawati dan Penerapan Kawasan Tanpa Rokok di Lingkungan Pemerintahan
• SINDO WEEKLY AWARD Kategori Koperasi dan UMKM.(ADV)
