oleh

Limbah B3 Hanyut di Cisadane, Airin: Ini Nyebelin Nih

image_pdfimage_print

Kabar6-Banyak limbah berbahan bahaya dan atau beracun ditemukan di Sungai Cisadane. Jarum suntik, masker serta sarung tangan medis dan berbagai jenis limbah lainnya itu diduga berasal dari TPA Cipeucang di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang longsor hingga hanyut terbawa arus air.

Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany terlihat enggan meladeni pertanyaan awak media. “Ah udah ah. Kamu mah nanya lagi inih, tanya lagi itu. Ah gak mau,” katanya di Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Selasa (23/6/2020) sore.

Airin terus berupaya menghindari kerumunan awak media. Baginya persoalan itu hanya menguntungkan media massa saja tapi tidak bagi dirinya ataupun jajarannya.

“Enggak ah. Ini nyebelin nih,” ujar Airin usai mendampingi dua menteri dan wakil gubernur Banten yang memberikan bantuan sosial untuk warga terdampak Covid-19.

Terpisah, relawan Banksasuci Adi Irawan mengatakan, setiap harinya dia dan relawan lingkungan bisa mengumpulkan sebanyak 1 ton sampah dari Sungai Cisadane. Sampah itu lalu diangkat ke atas permukaan.

“Ada jarum suntik, botol inpus, masker medis. Setiap pengangkatan ada saja, bisa sampai 10-20 botol atau biji. Dugaan kami, itu yang dibuang ke TPA Cipeucang,” ungkap Ade.

**Baca juga: Cerita 40 Adegan Rekonstruksi Rudapaksa Remaja di Tangsel.

Diketahui, PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan menggarap bidang usaha pembuangan limbah medis dari sejumlah rumah sakit pemerintah maupun swasta dan puskesmas.

Bisnis limbah medis oleh Badan Usaha Milik Daerah itupun dilempar kepada pihak ketiga. Hingga kini belum ada satupun jajaran direksi induk perusahaan pelat merah tersebut yang memberikan tanggapan.(yud)

Print Friendly, PDF & Email