Kabar6-Mendengkur (ngorok) adalah suara yang ditimbulkan saat tidur karena adanya getaran jaringan pada saluran udara bagian atas.
Seiring bertambahnya usia, timbulnya dengkuran saat tidur akan makin meningkat hingga hampir 50 persen pada orang yang berusia di atas 60 tahun.
Bagaimana meminimalisir tidur ngorok?
1. Atur posisi tidur
Tidur telentang dapat menjadi salah satu faktor penyebab tidur ngorok. Saat telentang, lidah akan sedikit masuk ke dinding bagian belakang tenggorokan, sehingga menyebabkan saluran udara sedikit tersumbat, dan mengakibatkan munculnya getaran dan bunyi dengkuran.
Sama halnya, tidur tengkurap pun dapat menyebabkan ngorok, karena membuat perut dan leher menjadi tertekan dan membuat udara sulit mengalir. Jadi disarankan agar tidur dengan posisi miring ke kanan, untuk melancarkan pernapasan dan kesehatan jantung.
2. Diet
Orang dengan postur tubuh gemuk lebih berpotensi mendengkur saat tidur. Pasalnya, mereka memiliki lipatan lemak pada bagian leher, yang mengakibatkan penyempitan diameter tenggorokan, sehingga menghalangi aliran udara pada bagian tersebut. Jadi dianjurkan untuk mengurangi berat badan melalui program diet.
3. Istirahat & tidur teratur
Kerja lembur bisa menjadi salah satu penyebab tidur ngorok. Kondisi ini terjadi karena dalam keadaan yang terlalu lelah, otot tubuh tidak akan bekerja secara maksimal, sehingga menimbulkan suara dengkuran. Jadi, imbangi aktivitas Anda yang padat dengan waktu tidur yang cukup.
4. Jauhi alkohol dan obat-obatan
Alkohol dan obat, terutama obat penenang akan meningatkan rileksasi tidak sehat yang membuat otot dan saraf pada bagian belakang tenggorokan berada dalam keadaan rileks, sehingga tidak bekerja secara optimal. Nah, kondisi inilah yang memicu suara dengkuran saat tidur.
Dianjurkan untuk menghentikan kebiasaan mengonsumsi alkohol dan obat, terutama sebelum tidur. Tapi jika terpaksa harus mengkonsumsi obat, berilah jeda antara waktu mengkonsumsi dengan waktu tidur sekitar 3-4 jam.
5. Mandi air hangat
Mandi dengan menggunakan air hangat akan membantu melancarkan saluran pernapasan pada waktu kondisi kita kurang fit, terutama saat terserang flu. Jangan lupa membersihkan hidung untuk menghindari tidur ngorok.
6. Stop merokok
Merokok dapat menimbulkan iritasi pada selapur lendir saluran pernapasan, yang kemudian akan menimbulkan pembengkakan pada bagian tersebut dan meningkatkan produksi lendir. Produksi lendir yang berlebihan akan menyumbat saluran pernapasan, dan pada akhirnya menimbulkan suara dengkuran.
7. Rileksasi dan yoga
Sebelum tidur, lakukan beberapa rileksasi kecil untuk mengurangi kebiasaan mendengkur. Dengarkan juga musik berirama klasik, atau memasang aromaterapi dalam kamar tidur. ** Baca juga: Hii…Benda Ini Banyak Mengandung Kuman
Selamat mencoba.(ilj/bbs)
