Kabar6-Kasus dugaan pengeroyokan petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Tangerang oleh sekelompok pemuda di area Puspemkot setempat, kembali terjadi. Informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (3/11/2014) malam, bertepatan dengan penutupan acara festifal Al Azhom.
Awalnya, ketika Pemkot Tangerang tengah melaksanakan penutupan acara festifal Al Azom, Ibnu Wahyudi meminta kepada salah seorang petugas parkir liar yang ada dilokasi, agar tidak memarkirkan sepeda motor di gerbang Pusat Pemerintahan.
Namun, pemuda tukang parkir yang ditegur merasa tidak senang. Sehingga timbul percekcokan diantara mereka. Kemudian, tukang parkir dan komplotannya langsung mengeroyok korban hingga babak belur.
Beruntung, korban langsung diamankan oleh masyarakat sekitar ke dalam Kantor Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Sutarmo membenarkan insiden tersebut. Dan saat ini, kasus itu tengah ditindaklanjuti pihak kepolisian.
“Ya, kasus ini masih dalam penyelidilan kami,” ungkapnya, Selasa (4/11/2014).
Saat ini, lanjut Sutarmo, korban bernama Ibnu Wahyudi, petugas DKP korban pengeroyokan itu beserta beberapa orang saksi masih dimintai keterangan.
“Untuk melakukan penangkapan terhadap beberapa orang pelaku pengeroyokan itu, terlebih dahulu kami harus mengumpulkan data-data yang akurat. Setelah itu baru bertindak,” tukasnya.
Sebelumnya, pada saat menjelang pelaksanaan Shalat Idul Fitri Agustus lalu, peristiwa serupa juga sempat dialami oleh petugas DKP lainnya.
Saat itu, petugas DKP meminta agar area yang hendak dipakai ibadah harus bersih dari sampah dan area perpakiran. Namun, tukang parkir yang ditegur justru tidak terima dan menganiaya petugas DKP. **Baca juga: Petugas DKP Dihajar Preman di Puspem Kota Tangerang.
Kasus tersebut juga ditangani oleh petugas Polres Metro Tangerang. Namun, hingga kini tidak jelas penanganannya. Kini, kasus tersebut sampai harus terulang kembali.(ges)
**Baca juga: Laporan Petugas DKP Kota Tangerang Belum Ada di Polisi?
