oleh

Kurangi Asupan Gula Tanpa Terbebani

image_pdfimage_print

Kabar6-Ada sejumlah masalah kesehatan yang dipicu akibat konsumsi gula secara berlebihan. Karena itulah Anda disarankan untuk mengurangi asupan gula. Di sisi lain, Anda yang terbiasa makan manis, akan mengalami perasaan kurang nyaman saat mencoba mengurangi asupan gula.

Lantas, bagaimana solusinya? Melansir berbagai sumber, ganti gula dengan sumber pemanis alami. Bila selama ini kita sudah terlalu sering mengemil permen dan kukis, kini coba ganti ngemil buah-buahan segar. Untuk memuaskan hasrat makan yang manis-manis, coba alihkan dengan mengemil buah-buahan seperti stroberi dan apel. Pastinya lebih sehat karena dapat menjaga kadar kolesterol tubuh dan memperlancar pencernaan.

Selain itu, konsumsi buah alpukat, ikan salmon, dan kacang-kacangan yang cukup setiap hari untuk mencukupi kebutuhan lemak sehat dalam tubuh. Dengan cara ini, kadar gula darah bisa lebih terkontrol dan lemak sehat yang dikonsumsi bisa membuat kita kenyang lebih lama. Energi tubuh pun bisa terpenuhi tanpa harus mengalami lonjakan energi seperti yang sering dialami saat kita mengonsumsi gula.

Jika sebelumnya Anda selalu makan es krim setiap hari, kini coba ganti makan es krim cukup satu minggu sekali. Jika setiap hari selalu minum kopi atau teh dengan gula, coba batasi konsumsinya minum teh atau kopi bergula setiap tiga hari sekali. Kurangi asupan yang berlebih sedikit demi sedikit, sehingga tubuh juga ‘tidak kaget’ dan dapat beradaptasi dengan cara yang lebih sehat.

Kemudian, setiap kali akan mengonsumsi makanan atau minuman kemasan, selalu baca labelnya. Cari tahu apakah ada tambahan pemanis di dalamnya. Cek juga banyaknya gula atau pemanis buatan di dalamnya. Sebisa mungkin kurangi makanan dan minuman kemasan.

Satu lagi tips penting agar bisa lebih mudah mengontrol diri dari konsumsi gula berlebihan adalah dengan mendapatkan tidur yang cukup. Hal ini karena kurang tidur dapat meningkatkan nafsu makan dan keinginan mengonsumsi yang manis. ** Baca juga: Tips Diet Ala Artis Korea yang Sebaiknya Tidak Ditiru

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email