Kabar6-Sebanyak 14 perusahaan mengikuti tender proyek pencetakan surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang. Namun, hanya 8 perusahaan yang dinilai layak mengikuti lelang. “Dari ke-14 perusahaan itu, hanya 8 perusahaan yang kami nilai layak mengikuti lelang surat suara Pilkada melalui Lelang Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang dilakukan Pemerintah Kota Tangerang,” kata Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Ahmad Syafe’i kepada pers di Tangerang, Minggu (21/7/2013).
Syafe’i menjelaskan, hingga kini KPU belum memutuskan siapa perusahaan pemenang tender. Diperkirakan, perusahaan dimaksud akan mencetak surat suara sekitar 1,4 juta lembar untuk jumlah pemilih sebanyak 1.242.810 berdasarkan Daftar Pemilih Potensial Pemilu (DP4).
“Untuk mencetak 1,4 juta surat suara sebanyak itu, KPU menyediakan anggaran senilai Rp 1,6 miliar, dan jika berkurang akan di tambah 2,5 persen surat suara cadangan,” ujar Syafe’i.
Diakui, dari 8 perusahaan percetakan yang mengikuti lelang, KPU tertarik dengan sebuah perusahaan asal Semarang, Jawa Tengah.
Perusahaan ini berani menawarkan biaya pencetakan seharga Rp 1.400 per lembar, sehingga apabila dikalkulasikan, KPU dapat menghemat total biaya sekitar Rp 765 juta.
“Namun hingga kini KPU belum mengambil keputusan, karena harus memastikan terlebih dahulu apakah perusahaan tersebut sesuai yang diharapkan atau tidak,” kata Syafe’i.(rah)
