oleh

Kota Kecil di Filipina Ini Denda Warganya yang Bergosip untuk Cegah Hoaks

image_pdfimage_print

Kabar6-Peringatan untuk Anda yang doyan bergosip. Jangan sekali-kali meyebar kabar bohong di Filipina. Bukan hanya gertak sambal, pihak berwenang di kota kecil Binalonan, Filipina, membuat UU yang melarang warganya menyebarkan kabar tak pasti alias bergosip.

Kota yang terletak 200 kilometer utara Manila tersebut, melansir theguardian, meminta warganya bertanggung jawab atas hal-hal yang mereka katakan. Jadi orang yang menyebarkan gosip akan didenda 200 Peso atau US$3,8 dan diwajibkan mengumpulkan sampah jalanan selama tiga jam. Sementara mereka yang mendengarkan gosip harus membayar denda sebesar US$20 dan menjalani tugas pelayanan masyarakat selama delapan jam.

Meskipun undang-undang itu tidak mengatur jelas tentang apa yang memenuhi syarat sebagai gosip, Walikota Ramon Guico (44) mengatakan, menyebarkan rumor tetangga dan membicarakan masalah keuangan merupakan salah satu contoh pelanggaran yang dapat dihukum.

Sebenarnya undang-undang ini telah diberlakukan di lingkungan Moreno Binalonan sejak 2017 lalu. Banyak warga telah didenda 500 peso atau US$10, dan dipaksa mengumpulkan sampah sebagai hukuman karena bergosip di depan umum.

Tindakan keras terhadap pelaku gosip dan penyebaran desas-desus tepat diberlakukan pada musim kemarau, yang dilaporkan menjadi waktu paling sering warga bergunjing, karena membuat penduduk berkumpul di tempat teduh sambil berbicara mengenak siapa yang telah selingkuh atau siapa yang berutang.

“Buang-buang waktu saja. Orang akan memiliki sesuatu yang lebih baik untuk dilakukan. Melarang gosip adalah cara kami meningkatkan kualitas hidup di kota kami,” kata Walikota Guico.

Ditambahkan, undang-undang tersebut tidak melanggar kebebasan berbicara. Ia juga bersikeras bahwa undang-undang tersebut bertujuan untuk melindungi anggota masyarakat dari fitnah.

“Cara ini untuk mengingatkan orang bahwa segala sesuatu yang kita katakan adalah tanggung jawab kita sebagai individu dan sebagai penduduk kota ini. Kami ingin menunjukkan kepada kota-kota lain bahwa Binalonan memiliki orang-orang baik, ini adalah tempat yang baik dan aman untuk tinggal dengan tidak bergosip,” tegas Walikota Guico.

Peraturan yang jarang ada, tapi bisa dicontoh agar orang-orang tidak menghabiskan waktu hanya untuk membicarakan hal-hal yang belum pasti.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email