oleh

Konon, Point Nemo Jadi Tempat Paling Terpencil di Bumi

image_pdfimage_print

Kabar6-Point Nemo secara resmi dikenal sebagai ‘kutub samudra yang tidak dapat diakses’, atau lebih sederhananya disebut ‘titik di lautan yang terjauh dari daratan’. Secara harfiah, Point Nemo adalah tempat antah berantah, dikelilingi oleh lebih dari 1.000 mil lautan di setiap arah. Daratan terdekat dengan kutub adalah salah satu pulau Pitcairn di utara, salah satu Kepulauan Paskah di timur laut, dan satu pulau di lepas pantai Antartika di selatan.

Pada 1992, melansir allthatsinteresting, insinyur survei Hrvoje Lukatela menemukan titik di lautan yang paling jauh dari daratan menggunakan program komputer, menghitung koordinat yang merupakan jarak terbesar dari tiga koordinat daratan yang berjarak sama. Sangat mungkin tidak ada manusia yang pernah melewati koordinat itu sama sekali.

Karena Point Nemo terletak di tempat yang digambarkan sebagai ‘wilayah yang paling tidak aktif secara biologis di samudra dunia’, para ilmuwan terkejut ketika pada 1997, mereka mendeteksi salah satu suara bawah laut paling keras yang pernah direkam di dekat kutub. Suara itu ditangkap oleh mikrofon bawah air yang terpisah lebih dari 3.000 mil.

Para ilmuwan yang kebingungan di National Oceanic and Atmospheric Administration bingung memikirkan sesuatu yang cukup besar untuk menciptakan suara yang begitu keras di bawah air dan dijuluki suara misteri ‘The Bloop’.

Ternyata, The Bloop sebenarnya adalah suara es yang memecah Antartika dan bukan panggilan Cthulhu. Namun, Point Nemo memiliki setidaknya satu klaim menakutkan lainnya atas namanya. Karena keterpencilan dan jarak dari rute pengiriman, daerah di sekitar Nemo dipilih sebagai ‘makam pesawat ruang angkasa’.

Karena pesawat ruang angkasa otonom tidak dirancang untuk bertahan hidup masuk kembali ke atmosfer Bumi (panas biasanya menghancurkan mereka), para ilmuwan perlu memilih area di mana akan ada risiko yang sangat rendah dari setiap manusia yang diserang dengan puing-puing ruang terbang. ** Baca juga: Mengerikan! Ular Stiletto Semburkan Racun Tanpa Membuka Mulut

Dengan populasi nol, kutub samudra yang tidak dapat diakses di Point Nemo menawarkan solusi yang sempurna.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email