Kabar6-Orang kidal lebih banyak menggunakan tangan kiri untuk berbagai pekerjaan. Kira-kira 8 persen hingga 15 persen penduduk dewasa adalah kidal.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa tangan kidal lebih umum ditemukan di kalangan laki-laki daripada perempuan, dan lebih banyak di kalangan kaum heteroseksual dibandingkan dengan kaum homoseksual.
Fakta mencengangkan menunjukkan bahwa orang kidal memiliki kemampuan di atas rata rata. Beberapa tokoh terkenal yang kidal antara lain Napoleon Bonaparte, Barack Obama, Pangeran Charles, Pangeran William, Bill Gates, Oprah Winfrey dan lain-lain.
Namun di balik itu semua, konon ada beberapa fakta menarik tentang orang kidal yang belum banyak diketahui:
1. Sebuah penelitian menyebutkan sebesar 13 persen dari populasi orang kidal berumur 20 tahun, hanya lima persen dari mereka yang mencapai usia 50 tahun. Menurut penelitian, kecilnya harapan hidup tersebut mencerminkan risiko biologis dan lingkungan mereka. Tim psikolog Amerika, D.F Halpem dan S. Coren, mengidentifikasi penyebab ke dalam tiga bagian:
a. Kemungkinan tekanan mental saat melahirkan lebih besar bagi wanita yang bertangan kidal.
b. Orang kidal cenderung memiliki kekebalan tubuh lebih rendah pada penyakit, serta tingkat kecelakaan yang lebih tinggi. Orang kidal lebih memiliki frekuensi depresi lebih tinggi, penyalahan obat, bunuh diri. Masa tubuh yang rendah saat lahir, gangguan tidur serta penyakit autoimun.
c. Orang bertangan kidal cenderung meninggal sembilan tahun lebih cepat. Artinya, rata-rata usia kematian orang kidal pada usia 66 tahun.
2. 13 Agustus merupakan International lefthandersday atau hari orang kidal sedunia adalah peringatan orang kidal di seluruh dunia yang dicanangkan sejak 1996.
3. Orang kidal memiliki IQ 140 ke atas> sebuah kajian yang dilakukan oleh Dr Alan Searleman, dari sebuah universitas di New York menunjukkan bahwa orang kidal mampu mendukung sisi kiri tubuhnya untuk semua kegiatan fisik. Sebuah organisasi internasional untuk orang-orang pemilik IQ tertinggi di dunia melaporkan setidaknya sebanyak 20 persen dari anggotanya adalah orang kidal.
4. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang kidal cenderung menderita Schizophrenia daripada despresi. Penelitian di Oxford menemukan jika suatu gen dapat meningkatkan seseorang untuk untuk menjadi kidal sekaligus mengalami Schizophreni. Schizophrenia diartikan sebagai gangguan biokimia komplek pada otak yang mempengaruhi kemampuan seseorang membedakan kenyataan atau fiksi.
5. Sebuah artikel dari The Journal of Nervous and Mental Disease ini mengatakan bahwa porsi menggunakan tangan kiri dan kanan juga mempengaruhi bagaimana otak memproses emosional seseorang.
Otak kita bekerja secara terbalik di mana otak kanan mengatur bagian kiri, sedangkan otak kiri mengatur bagian kanan. Karena tangan terbiasa menguasai kiri secara tidak langsung, akan membuat aktif otak kanan orang kidal, karena otak kanan yang mengatur bagian kiri.
Akibatnya komunikasi antara otak kanan dan kiri menjadi sangat intens. Interaksi kedua otak yang sangat tinggi ini menghasilkan energi emosional yang negatif pada orang kidal, sehingga lebih mudah marah.
6. Sebuah penelitian dari Universitas di Amerika membuktikan bahwa pada hakikatnya semua mahluk hidup itu kidal. Hal ini disebabkan jika dalam skala molekul, 20 substansi asam amino yang menjadi dasar dari kehidupan mempunyai orientasi ke kiri.
Artinya, semua mahluk hidup di planet ini seharusnya kidal karena tergantung pada asam amino esential, yang berorientasi kidal. Karena faktor evolusi dan genetika jumlah mahluk hidup, khususnya manusia yang kidal terus berkurang. ** Baca juga: Tidak Ada Pria di Desa Ini
Apa pun itu untuk Anda yang memang kidal, tetaplah bersyukur atas segala anugerah yang diberikan Sang Pencipta. (ilj/bbs)
