oleh

Kinerja Buruk, 15 PNS Tangsel Dipecat

image_pdfimage_print

Kabar6-Etos kinerja aparatur Pamong Praja dilingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus mendapat sorotan dari berbagai kalangan.

Mulai dari tingkat disiplin dan kemampuan (skill) para PNS dianggap menjadi biang keladi maju atau mundurnya sistem pelayanan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh kabar6.com, saat ini ada 15 orang oknum PNS sedang dalam pengawasan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel. Dari hasil pengawasan yang dilakukan BKPP setempat, ke-15 oknum PNS tersebut sering membolos sejak tahun 2012 lalu.

Kepala Bidang Pembinaan pada BKPP Kota Tangsel, Erwin Gemala Putra, mengatakan sebelumnya ke-15 oknum PNS tersebut sudah diberi pembinaan lantaran sering membolos sejak tahun 2012 lalu. Mereka juga sudah mendapat sanksi berupa pemberhentian jabatan.

“Kebanyakan dari mereka eselon IV. Kami akumulasikan selama satu tahun belakangan, mereka sudah tidak hadir tanpa keterangan atau membolos selama 46 hari. Itu akumulasi selama satu tahun,” kata Erwin, Senin (16/9).

Diakui Erwin, sanksi yang diberikan berupa pemberhentian jabatan kepada 15 oknum PNS tersebut tidak membuat mereka jera. Kondisinya bisa dilihat karena hingga saat ini mereka masih melakukan hal yang sama, yakni tidak masuk tanpa keterangan.

“Kita masih awasi. Kalau berdasarkan PP (Peraturan Pemerintah) Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai, untuk kasus seperti ini maka sanksinya adalah pemecatan. Saat ini, karena mereka masih melakukan hal yang sama, maka kami sedang lakukan proses pemberhentian mereka dari PNS,” tegasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangsel, Ruhamaben mengaku kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagian pegawai di lingkup Pemkot Tangsel masih di bawah standar.

Diakuinya, hal tersebut memicu terjadinya miss komunikasi antara si pegawai tersebut dengan pimpinan.

“Ini berakibat pada program-progam yang dijalankan Pemkot Tangsel menjadi terhambat. Ini juga menjadi kendala selain tingkat kedisiplinan,” tegasnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email