oleh

Kesal dengan Tetangga, Seorang Pria Nekat BAB di Tangki Air Sebuah Apartemen

image_pdfimage_print

Kabar6-Tetangga adalah orang yang paling dekat dengan kita, bisa jadi bagian dari keluarga. Di saat kita sakit atau terkena musibah, merekalah orang terdekat yang bisa menolong.

Karena itulah kita harus menjalin hubungan harmonis dengan tetangga, menghindari pertikaian, terlebih tidak ingin saling mengenal. Namun, ungkapan tersebut tampaknya tidak berlaku untuk seorang pria berusia 69 tahun asal Taiwan yang tidak disebutkan namanya.

Berawal ketika warga di sebuah apartemen di Taichung, Taiwan, secara tidak sadar mengonsumsi air yang tercemar, sehingga menyebabkan beberapa di antara mereka jatuh sakit dan mengalami alergi.

Apa yang sebenarnya telah terjadi? Setelah diselidiki melalui rekaman CCTV, melansir shanghaiist, barulah diketahui bahwa tercemarnya air pada tangki di apartemen tersebut akibat ulah seorang warga. Dalam rekaman CCTV tampak pria tadi naik ke tangki air sambil membawa kantong plastik. Tidak jelas apa yang dilakukan pria tersebut dengan kantong platik yang dia bawa.

Namun belakangan diketahui, pria itu pernah buang air kecil (BAK) dan BAB, bahkan mandi dengan menggunakan air langsung dari tangki apartemen.

Laporan tersebut juga mengatakan, pria bermarga Lin tadi melakukan semua itu karena merasa kesal dengan perilaku tetangga yang memaksa dirinya untuk melepas sejumlah peralatan yang terpasang di rumah Lin.

Disebutkan, Lin awalnya menyewakan rumahnya kepada perusahaan-perusahaan telekomunikasi. Ia kemudian memasang peralatan yang menghasilkan keuntungan sekira Rp5.500.000 per bulan.

Apa yang dilakukan Lin ini tidak diketahui tetangganya. Meski begitu, tetangga Lin kemudian mengajukan laporan ketika mereka mengetahui bahwa peralatan tersebut harus dilepas. Akibat laporan itu, Lin merasa kesal dan memutuskan untuk membalas dendam.

Lin lantas buangb air kecil, BAB, dan mandi di tangki air umum gedung apartemennya sebulan sekali, yang dilakukan dalam kurun waktu satu tahun.

Hal ini telah dikonfirmasi ketika sampel air menunjukkan kadar amonia yang tinggi. Tetangga kemudian melaporkan masalah ini ke polisi. Dari situlah diketahui, selain mencemari pasokan air gedung apartemen, Lin juga merusak panel kontrol lift dan pipa air gedung pada 2018 lalu.

Namun selama sidang di pengadilan, Lin sering kali berkelit dan membela diri. Dia bahkan berani mengatakan bahwa minum air seni tidak mengancam kesehatan. ** Baca juga: Dalam Pengaruh ‘Obat’, Pria Belanda Masukkan 15 Telur Rebus ke Anusnya

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, Lin kemudian dijatuhi hukuman kurungan penjara selama 20 bulan. Ia juga diwajibkan membayar denda sekira Rp73 juta.

Perbuatan yang menjijikkan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email