oleh

Kenali Tanda Tubuh Kurang Olahraga

image_pdfimage_print

Kabar6-Kegiatan fisik seperti olahraga memiliki banyak manfaat kesehatan. Terlebih pada saat pandemi COVID-19, beberapa badan kesehatan menyarankan warga dunia agar meningkatkan aktivitas fisik untuk menjaga kebugaran.

Bahkan, Center for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat merekomendasikan untuk berolahraga selama 150 menit dengan intensitas sedang dalam seminggu. Durasi waktu tersebut dinilai cukup untuk menjaga tubuh agar tetap bugar.

Namun di sisi lain, masih banyak orang yang malas melakukan olahraga. Bagaimana mengetahui tubuh kita kurang bergerak atau berolahraga? Melansir Insider, ada sejumlah hal yang menandai Anda kurang melakukan aktivitas fisik atau berolahraga. Apa sajakah itu?

1. Sering sakit
Pakar kebugaran Brandon Mentore mengatakan, penyakit yang terus menyerang tubuh dapat menjadi salah satu tanda kurangnya aktivitas fisik. Diketahui, aktivitas fisik berfungsi untuk menstimulasi jaringan otot yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Beberapa penelitian juga telah menemukan hubungan yang kuat antara olahraga intensitas sedang yang teratur dengan peningkatan sistem kekebalan tubuh.

2. BAB tidak teratur
Olahraga dapat memengaruhi sistem pencernaan. Jadi apabila Anda mengalami gangguan pencernaan atau BAB yang tidak teratur, hal tersebut dapat menjadi salah satu tanda tubuh kekurangan olahraga.

“Jika Anda merasa buang air tidak lancar, Anda mungkin memerlukan beberapa aktivitas fisik untuk merangsang usus besar,” jelas Mentore.

Olahraga dapat merangsang aktivitas usus yang bertugas memindahkan limbah atau kotoran melalui saluran pencernaan. Semakin banyak Anda berolahraga, semakin sedikit waktu yang dibutuhkan makanan untuk melewati usus besar.

3. Napas terasa berat
Napas yang terasa berat menjadi salah satu tanda umum yang dikirimkan tubuh untuk mengingatkan agar kita berolahraga. Sesak napas menjadi tanda penurunan metabolisme tubuh dan sistem kardiovaskular. Keduanya dapat ditingkatkan dengan melakukan olahraga.

4. Mood turun
Selain baik untuk kesehatan fisik, olahraga juga baik untuk kesehatan mental. Olahraga dapat meningkatkan produksi hormon dopamin dalam tubuh yang dapat memberikan rasa senang dan meningkatkan produktivitas.

Hormon dopamin yang rendah membuat suasana hati menurun, mudah frustasi, marah, dan sedih. Olahraga dapat membantu meningkatkan suasana hati dan memperbaiki gejala-gejala psikis yang berkaitan dengan depresi dan gangguan cemas.

5. Sulit tidur
Olahraga dan aktivitas fisik lainnya dapat mempercepat kinerja seluruh tubuh, termasuk jam tubuh yang bertugas untuk mengontrol siklus tidur.

Mentore mengatakan, jika seseorang mengalami insomnia yang tidak biasa, olahraga dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh dan mengembalikannya seperti semula. ** Baca juga: Hal yang Harus Anda Lakukan Setiap Jam Untuk Bantu Turunkan Berat Badan

Jika sudah merasakan gejala-gejala seperti di atas, jangan tunda untuk melakukan olahraga, ya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email