oleh

Keluarga: Nenek Hatima Tidak Sebatang Kara

image_pdfimage_print

Kabar6-Keluarga nenek Hatima membantah jika wanita berusia 100 tahun itu selama ini hidup sebatang kara.

“Dirumah sendiri dia. Diajak untuk satu rumah dia tidak mau, tapi masih dalam pengawasan kami. Selalu kami perhatikan,” ujar Hupni anak ke 4 dari nenek Hatima kepada kabar6.com, Minggu (19/4/2020).

Penjelasan keluarga ini disampaikan untuk mengklarifikasi pernyataan nenek itu jika selama ini hidup sebatang kara. Kepada Kabar6.com, sebelumnya nenek Hatima menyatakan jika selama ini dia hidup sendiri karena semua anaknya tinggal di luar kota.

Bahkan, nenek Hatima mengatakan dia hidup dari belas kasihan warga sekitar yang memberikannya makan-minum, bahkan memasakannya. Hatima yang tinggal di RT 01 RW 05 Kelurahan Sangiang Jaya, Kecamatan Periuk Kota Tangerang itu juga mengaku tidak mendapatkan akses kesehatan hingga selalu luput dari program bantuan pemerintah.

Hupni mengatakan semua anggota keluarga nenek Hatima tinggal berdampingan di RT 01 RW 05 itu. Menurut dia, hanya satu keluarga yang tinggal di wilayah Kalideres Jakarta. “Kami semua perhatian dengan ibu kami. Tetap kami awasi dan penuhi kebutuhan dan kesehatannya.”

**Baca juga: DPRD Soroti Kinerja Urusan Sosial di LKPJ Walikota Tangerang.

Ketua RT 01 RW 05 Roni juga membantah jika nenek Hatima tidak mendapatkan akses kesehatan gratis. Menurutnya, nenek Hatima sudah mendapatkan akses kesehatan. “Akses kesehatan tersebut dilakukan pengecekan setiap bulan sekali. Bahkan cucunya nenek Hatima itu juga merupakan sebagai Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) kecamatan Periuk yang juga memantau,” kata Roni.

Nenek Hatima, kata Roni, selama ini selalu mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah. Bahkan setiap ada bantuan Hatima selalu di prioritaskan terlebih dahulu.”Kalaupun ada bantuan ibu Hatima saya selalu kasih dan itu didahulukan,” tandasnya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email