oleh

Kekerasan Anak di Serpong, P2TP2A Berikan Layanan Psikolog ke Korban

image_pdfimage_print

Kabar6-Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berikan layanan konsultasi psikolog ke korban MZA (16) yang alami kekerasan di Serpong.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala P2TP2A Kota Tangsel, Tri Purwanto kepada Kabar6.com di Kantornya, Rawa Buntu, Serpong, Rabu 18 Mei 2022.

Tri menjelaskan, layanan konsultasi psikolog itu direncanakan dilakukan esok hari. Lanjutnya, pihaknya akan memberikan layanan trauma healing kepada korban.

“Besok direncanakan dilakukan layanan konsultasi psikolog. Proses trauma healingnya pun akan kita berikan layanan sampai dengan dianggap selesai oleh tim psikolog kita,” terangnya.

Selain itu, Tri menjelaskan, pihaknya juga memberikan konsultasi hukum kepada korban yang sudah berlangsung pagi ini.

“Konsultasi hukum sudah tadi jam 10, ibu dan korban datang ke sini,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Viral, beredar sebuah video seorang anak menjadi korban kekerasan berupa bullying dan luka fisik yang terjadi di Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangsel, Tri Purwanto membenarkan kejadian itu.

Menurut Tri, kekerasan itu dialami oleh MZA (16) yang terjadi pada hari Minggu 15 Mei 2022, sekira pukul 22.00 WIB di Kelurahan/Kecamatan Serpong, Kota Tangsel.

**Baca juga: Video Viral, Seorang Anak Alami Kekerasan Dengan Obeng di Serpong

Saat itu, Dijelaskan Tri, korban ditelpon oleh temannya dan disuruh datang ke Perempatan Samsat Cilenggang oleh seorang temannya, dan sesampainya korban dilokasi, telah ditunggu oleh 4 orang yang tidak dikenal.

“Setelah bertemu oleh 4 orang tidak dikenal tersebut korban dibawa ke rumah F yang lokasi nya tidak terlalu jauh dari rumah korban,” ujarnya kepada Kabar6.com di Kantor P2TP2A Kota Tangsel, Rabu (18/5/2022).(eka)

Print Friendly, PDF & Email