oleh

Kebiasaan Harian yang Jaga Kinerja & Kualitas Kesehatan Otak

image_pdfimage_print

Kabar6-Kesibukan yang banyak menyita waktu membuat kita membutuhkan kinerja otak secara optimal. Untuk meningkatkan kinerja otak itulah Anda perlu menjalankan kebiasaan dan gaya hidup sehat.

Bagaimana agar kinerja dan kesehatan otak terjaga kualitasnya? Melansir berbagai sumber, rutin berolahraga memiliki banyak efek baik, bukan hanya berpengaruh pada otot tubuh, tetapi juga pada kesehatan otak.

Olahraga mempunyai efek menjaga kesehatan otak, mempertajam kemampuan berpikir kognitif, meningkatkan kemampuan mengingat. Rutin berolahraga untuk jangka panjang juga membantu melindungi otak dari penurunan fungsi (degenerasi) seiring bertambanya usia.

Hal lain, efek buruk kurang tidur bisa mempengaruhi fungsi dan kinerja otak. Kemampuan mengingat dan mempelajari hal baru juga akan mengalami penurunan saat Anda kekurangan tidur. Kemudian, sinar matahari seringkali dimusuhi karena selain tidak nyaman, kita pun takut akan bahaya sinar UV yang bisa mengganggu kesehatan kulit. Faktanya, vitamin D yang terkandung di dalam sinar matahari punya efek baik untuk tubuh yang juga diperlukan otak untuk berfungsi optimal dan memperlambat proses penuaan otak. Nah, jalan atau lari pagi bisa jadi opsi untuk menyerap sinar matahari dan vitamin D untuk tubuh dan otak.

Selain itu juga biasakan mengonsumsi makanan bernutrisi. Makan bukan hanya asal kenyang, tetapi kualitas nutrisi dan gizi yang terkandung di dalamnya juga penting. Asupan makanan yang kaya antioksidan, Vitamin E, dan asam amino baik untuk tubuh dan otak Anda. Kacang-kacangan, blueberry, dan rutin mengonsumsi avokad adalah beberapa makanan yang baik untuk mendukung kesehatan dan kinerja otak Anda.

Jangan remehkan untuk membina hubungan baik. Orang-orang di sekeliling kita mulai dari sahabat, keluarga, hingga rekan kerja punya peran penting terhadap kinerja otak Anda. ** Baca juga: Kesalahan dalam Menjaga Kebersihan yang Tanpa Sadar Sering Dilakukan

Saat Anda merasa kesepian, kondisi psikologis dan kemampuan berpikir kognitif akan ikut terganggu. Lebih jauh lagi, rasa kesepian punya efek jangka panjang yang bisa memengaruhi dan mengganggu siklus tidur Anda, dan punya efek negatif terhadap kesehatan tubuh Anda.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email