Kabar6-Keluhan warga atas ceceran galian tanah yang mengakibatkan ruas Jalan Raya Pemda, Desa Bugel, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, menjadi licin, direspon oleh Kapolres Kota Tangerang, AKBP Irman Sugema. Pengemudi truk maupun pengelola aktivitas galian tanah diminta tidak seenaknya, mengingat ruas Jalan Raya Pemda merupakan Kawasan Tertib Lalulintas.
“Jalan Raya Pemda itu jalur KTL percontohan. Jadi tidak boleh seenaknya‎, terlebih bila aktivitas itu memicu rawan kecelakaan,” ungkap Kapolres, Rabu (10/6/2015).
Atas kondisi itu, Kapolres mengaku telah memerintahkan Kasat Lantas Polres Kota Tangerang, untuk menyelidiki dan mengambil tindakan tegas atas pelanggaran yang terjadi di jalur KTL.
“Saya sudah perintahkan Kasat Lantas, untuk cek dan berkoordinasi dengan Pemda. Kalau benar ada pelanggaran dan membahayakan keselamatan pengendara, akan kita tindak,” ujarnya.
Diketahui, sejumlah pengendara mengeluhkan kondisi licin di ruas Jalan Raya Pemda. Itu akibat ceceran tanah merah yang tumpah dari truk pengangkut, dibiarkan begitu saja.
Alhasil, saat hujan turun, ceceran tanah pun mencair hingga mengakibatkan jalan menjadi licin dan mirip seperti kubangan. **Baca juga: Begini Kata Lurah Soal Ceceran Tanah di Jalan Raya Pemda.
“Itu ada ceceran tanah, makanya jalan jadi berlumpur dan licin begini pas hujan,” keluh Sony (29) warga Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa, Selasa (9/6/2015).(agm)
