oleh

Kantin Sekolah Dipisah untuk Hindari Murid SMA di Tiongkok Pacaran

image_pdfimage_print

Kabar6-Ada cara unik yang dilakukan sebuah sekolah menengah atas (SMA) di Tiongkok untuk menghindari para siswa mereka berpacaran. SMA Suiping County No 1 di Provinsi Henan, memisahkan tempat duduk siswa dan siswi di kantin ketika jam istirahat berlangsung.

Selain memisahkan tempat duduk di kantin, melansir Asiaone, pihak sekolah juga melarang siswa dan siswi bergandengan tangan atau berduaan dalam waktu lama. Seorang pejabat biro pendidikan lokal membenarkan adanya aturan tersebut. Namun, upaya untuk menghubungi pihak sekolah tidak berhasil. Sekolah itu menerapkan dua daftar perilaku yang diizinkan dan dilarang. Lewat kedua daftar ini, sekolah menilai siswa lewat sistem poin.

Seorang siswi mengatakan, mereka yang kehilangan 25 poin langsung dikeluarkan dari sekolah tersebut. Sejumlah perilaku yang tak diizinkan antara lain larangan membawa gawai dan benda-benda lain seperti makanan ringan yang dianggap tidak pantas.

“Jika para siswa mengalami kontak fisik, apakah itu sesama atau beda jenis kelamin, berjalan bersama maka mereka dianggap memiliki hubungan asmara,” ungkap salah seorang murid.

Kabar tersebut keruan saja memicu kecaman di media sosial. Sebagian besar netizen meragukan langkah yang diambil pihak sekolah akan efektif. “Apakah salah memiliki hubungan asmara?” demikian tulis seorang pengguna media sosial Weibo.

Netizen lain mengungkapkan pendapat, “Apakah tak boleh seorang anak memiliki emosi di masa pertumbuhannya? Anda harus memberi nasihat dan berkomunikasi dengan mereka, bukan menghancurkan sifat alami manusia dengan cara yang ekstrem.”

Sementara netizen lain memberi solusi, “Saya sarankan sekolah dipisah saja menjadi sekolah perempuan dan laki-laki. Itu akan lebih efektif.” ** Baca juga: Avanos Hair, Museum di Turki yang Pajang Koleksi Rambut Wanita dari Seluruh Dunia

Bagaimana menurut Anda?(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email