oleh

Kader Milenial PAN Kota Tangerang Ini Siap Perjuangkan Aspirasi Masyarakat di Parlemen

image_pdfimage_print

Kabar6-Siapa sangka kader muda yang baru genap berusia 22 tahun ini, ternyata mampu bersaing hingga menggunguli raihan suara para politisi seniornya di perhelatan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu.

Dialah, Muhammad Dwiki Ramadhani, kader milenial Partai Amanat Nasional (PAN) yang berhasil menyumbangkan satu kursi di Parlemen Kota Tangerang untuk partainya.

Bahkan, namanya secara resmi juga ditetapkan sebagai Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Tangerang periode 2019-2024 termuda oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, dalam acara penetapan perolehan suara pada Pemilihan Legislatif (Pileg) Tahun 2019, beberapa waktu lalu.

Ya, kemenangan yang di raih anak muda ini dalam kancah perpolitikan di Daerah Pemilihan (Dapil) nya pun juga tidaklah main-main, karena pesaingnya, baik dari internal maupun eksternal partainya, adalah para ‘politisi kawakan’.

Tidak hanya itu, kader milenial yang akrab di sapa Dwiki ini nyatanya juga berhasil mengungguli perolehan suara para politisi incumbent, yang tentunya sudah memiliki kantong-kantong dan basis suara di banyak titik.

Tetapi hasilnya justru ia menjadi calon dengan raihan suara terbanyak di Dapil 4 (Kecamatan Ciledug, Larangan dan Karang Tengah), yakni hingga sebanyak 8.039 suara mengalahkan M. Solihin dari Partai Gerindra yang mendapat 7.704 suara serta Anggraini Jatmikaningsih dari PDI Perjuangan dengan raihan hanya 5945 suara.

Suka tidak suka, Dwiki sekaligus membuktikan kepada publik, bila kaum muda dan milenial hari ini, memang benar-benar sudah melek politik dan tak lagi bisa dianggap remeh temeh. Seperti ungkapan zaman now, Dwiki pantas disebut milenial yang bukan Kaleng-kaleng.

Meski begitu, lazimnya seorang pemula, Dwiki pun mengaku tetap merasakan sedikit nervous (gerogi), membayangkan prosesi pelantikannya sebagai seorang wakil rakyat nanti.

Tetapi, sesaat kondisi itu diyakininya kembali hilang, berkat dukungan berbagai pihak yang hingga kini masih terus mengalir deras untuknya.

“Ya ada lah, sedikit nervous mah pasti. Tapi alhamdulillah karena dukungan dan arahan dari semuanya, termasuk temen-temen, terutama dari keluarga besar, yang sampai hari ini masih selalu memberikan suport dan nasihat-nasihat terbaiknya buat saya, itu jadi energi saya untuk tetap tenang dan fokus terhadap tujuan saya maju di dewan ini,” ungkapnya, saat berbincang santai bersama kabar6.com, Minggu (1/9/2019) malam.

Menurutnya, tak ada lagi tujuan dan harapan besarnya, selain ingin mengabdi dan dapat menjadi manfaat bagi banyak orang. Terutama, terhadap kepentingan pembangunan Kota Tangerang ke arah yang lebih baik lagi.

“Saya ingin menyampaikan aspirasi yang mungkin sejauh ini belum tersuarakan. Terutama, untuk masyarakat di Dapil 4, Ciledug, Larangan dan Karang Tengah, dan Kota Tangerang pada umumnya. Tetapi, tentunya semua itu insyaallah akan dilakukan diatas jalinan komunikasi kemitraan yang baik bersama pihak Pemerintah Kota Tangerang. Termasuk juga dengan kawan-kawan lainnya, bersama abang juga dari pihak media,” ucapnya.

Terakhir, Dwiki juga sedikit berbagi cerita tentang nasihat dan larangan-larangan yang hingga kini terus diberikan keluarga besarnya, supaya pengabdiannya kelak, benar-benar dapat dijalankan dengan baik dan amanah.**Baca juga: Lewat Perayaan 1 Muharam, Pemdes Cipayung Pandeglang Wujudkan Kepedulian.

“Keluarga saya selalu suport, apalagi untuk sesuatu hal yang baik untuk banyak orang. Tapi mereka juga selalu ingatkan agar tidak terjebak dalam situasi yang buruk, misalnya soal di dewan itu bukan untuk cari uang, tapi lebih kepada pengabdian. Sering juga di ingatkan, untuk selalu hati-hati karena politik itu kejam. Makanya keluarga juga minta agar saya juga tidak melakukan hal-hal kejam terhadap siapapun, termasuk lawan politik sekalipun. Ya, saya minta doanya juga semoga langkah saya disini di mudahkan sehingga saya dapat bekerja dengan baik,” pungkasnya.(ges)

Print Friendly, PDF & Email