Kabar6-Pemerintah Kabupaten Tangerang diharapkan bisa tetap mempertahankan asset PDAM Tirta Kerta Raharja (TKR) yang berada diwilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Hal itu dikatakan Direktur PDAM TKR, Muhammad Rusdi, disela acara Visioning Workshop Indonesia Urban Water, Sanitation, and Hygiene (IUWASH) yang berlangsung di Imperial Aryaduta Hotel, Lippo Karawaci, Kabupaten Tangerang, Senin (2/9/2013).
Menurut Rusdi, cakupan PDAM TKR dibagi dalam tiga wilayah se Tangerang Raya, masing-masing Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel).
Di Kabupaten Tangerang sendiri, saat ini cakupan PDAM TKR sudah mencapai hingga 22,5 persen.
“Kami berharap aset PDAM TKR yang ada di Tangsel tetap dipertahankan. Karena target kami lima tahun kedepan PDAM TKR akan dapat memenuhi hingga 40 persen kebutuhan warga Kabupaten Tangerang,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, Amran Arifin. Hal itu mengingat kebutuhan air di Tangerang yang hari perhari sangat luar biasa.
“Saya sependepat dengan Dirut PDAM TKR, bahwa aset PDAM TKR yang berada di Tangsel harus tetap kita miliki. Untuk itu, kami akan terus mensupport Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang,” ujarnya.
Sementara, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, tengah menggagas pembangunan penampungan air sebagai cadangan yang luasnya antara 20 hektar sampai 40 hektar di daerah Kecamatan Kresek. “Waduk air itu akan memiliki kedalaman antara 7 sampai 8 meter,” ujarnya.(hms/tom migran)
