oleh

JPP Gelar Ngopi Politik Tiga Trah Dominasi Pilkada Pandeglang

image_pdfimage_print

Kabar6-Pilkada Pandeglang diprediksi bakal sengit karena ada tiga trah mendominasi yang bakal memperebutkan orang nomor satu di kabupaten berjuluk kota santri itu.

Tiga trah itu diantaranya, trah Mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya (JB), Mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dan mantan Bupati Pandeglang Dimyati Natakusumah.

Meski sejauh ini dari Atut belum mengeluarkan sosok siapa yang bakal diusung ke publik, namun dari trah JB dipastikan mengutus putra kelimanya Mochammad Nabil Jayabaya dan Dimyati kembali memasang istrinya sekaligus petahana Irna Narulita.

Nabil dan Irna, keduanya telah mengikuti penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Pandeglang ke PDI Perjuangan dan Nasdem.

Dalam acara Ngopi diskusi yang diselenggarakan oleh Jaringan Peduli Pandeglang (JPP) di Kampung Kebon Jeruk, Kecamatan Menes Sabtu (12/10/2019) dengan mengusung tema ‘Tiga Trah Dominasi Pilkada Pandeglang 2020’.

Koordinator JPP Eko Supriyanto menjelaskan, munculnya tiga kekuatan politik di Banten pada Pilkada Pandeglang saat ini tidak hanya menjadi bahan pembicaraan di kalangan politik elit, tetapi sudah menjadi bahan obrolan di warung-warung kopi.

“Obrolan ini (tiga trah) sudah terjadi di warung-warung kopi, itu memang fakta. Di acara ini JPP ingin Pilkada Pandeglang 2020 itu menjadi ruang terbuka dan terang benderang ruang politik bagi warga Pandeglang,” jelas Eko.

Eko mengatakan, masyarakat umum dari berbagai latar belakang memiliki hak untuk dicalonkan dan mencalonkan dalam prinsip meritokrasi, terlebih berasal dari keluarga dari tiga trah tersebut, terpenting mereka memiliki kapabilitas.

“Apa salahnya kerabat trah mencalonkan diri. Toh dia kapabel dalam hal ini, saya fikir tidak terlalu salah,”ujar Akademisi Unma Banten itu.**Baca juga: Anggota DPRD Banten Minta Polri Berantas Paham Radikalisme di Pandeglang Hingga Akar Rumput.

Kendati demikian, Eko menekankan kepada para kandidat yang akan maju supaya tidak mengejar kekuasaan semata, tetapi harus mengedepankan pendidikan politik kepada masyarakat.

“Tapi kepada kandidat diharapkan tidak hanya mengejar politik sesat lebih mengejar pada kekuaasan, tetapi ada yang lebih penting itu pendidikan politik kepada warga Pandeglang,”tandasnya.

Dalam tersebut turut hadir Ketua Perindo Pandeglang yang juga Bakal Calon Bupati Pandeglang Aap Aptadi, Perwakilan Keluarga JB Agus Wisas perwakilan tim Ferdi Ligaswara dan tokoh masyarakat Pandeglang.(Aep)

Print Friendly, PDF & Email