oleh

Jodoh Berdasarkan Aroma Tubuh Jadi Ciri Khas Aplikasi Kencan Online ‘Smell Dating’

image_pdfimage_print

Kabar6-Umumnya situs dan aplikasi perjodohan online mengandalkan foto dan informasi profil untuk membantu para lajang mendapatkan jodohnya. Dari wajah turun ke hati, dan jika dirasa memiliki kecocokkan, maka mereka bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih serius.

Namun perusahaan pengembang aplikasi online, Smell Dating, dilansir mic.com, memiliki cara berbeda dari kebanyakan situs perjodohan online lainnya. Ya, Smell Dating tidak menanyakan ketertarikan seksual, gender, hobi atau pekerjaan saat Anda harus mengisi data, namun cukup dengan memasukkan nomor telepon dan alamat surat menyurat untuk bisa sign up dan menikmati layanan ini.

Dengan biaya sekira Rp337 ribu, Anda akan mendapat paket berisi T-shirt disertai instruksi di dalamnya. Selanjutnya, Anda diharuskan memakai T-shirt tersebut tiga hari berturut-turut tanpa menggunakan parfum dan deodoran, bahkan kalau bisa tidak mandi. Hal ini bertujuan agar aroma alami tubuh tidak tertutup wewangian lainnya.

Kemudian setelah tiga hari, pengguna aplikasi diminta mengirimkan kembali T-shirt yang sudah dikenakan tersebut. Sebagai gantinya, mereka akan menerima lagi 10 T-shirt dari sesama pengguna. Nah, di sinilah proses pencarian jodoh dimulai.

Para pengguna harus mencium aroma dari masing-masing T-shirt, dan memilih T-shirt mana yang aromanya paling disukai atau paling membuat terangsang. “Ini soal kepercayaan Anda terhadap intuisi sendiri dan tidak terjebak dalam pemikiran dan prasangka. Anda tidak bisa mengontrol apa yang membuat Anda menyukai rasa atau aroma tertentu, Anda punya keyakinan terhadap sistem sensor sendiri,” urai Tega Brain, salah satu pencipta Smell Dating

Anda akan memilih kaus mana yang paling disukai usai mencium T-shirt. Jika pemilik T-shirt tersebut juga menyukai aroma T-shirt Anda, maka Smell Dating akan mengirimkan nomor telepon masing-masing. Selanjutnya, kedua pengguna bisa mendapat kesempatan untuk saling berkomunikasi sekaligus mengenal pribadi masing-masing.

Namun Smell Dating ini hanya bisa dinikmati para lajang yang tinggal di New York City, Amerika Serikat, dengan jumlah yang sangat terbatas yaitu untuk 100 orang. ** Baca juga: Takut Dibunuh, Pria Ini Hidup di Puncak Pohon Kelapa Selama 3 Tahun

Kebayang khan bagaimana kalau salah satu anggota memiliki bau badan menyengat? (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email