Kabar6-Satu bulan menjelang datangnya bulan Ramadhan yang jatuh pada 28 Juni mendatang, harga telur ayam di Tangerang terus beranjak naik. Pantauan kabar6.com di Pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang, Jumat (30/5/2014), harga telur ayam yang biasanya dijual dengan harga Rp. 14 ribu per kilogram, kini melonjak menjadi Rp. 19 ribu perkilogram.
Mustafa (35), salah seorang pedagang telur di Pasar Cikupa mengaku, kenaikan harga telur sudah terjadi sejak satu pekan terakhir.
“Dalam sepekan ini, kenaikan harga telur sudah tembus sampai lima ribu perkilogram. Kondisi ini dipicu tingginya permintaan, ditengah pasokan yang terbatas,” ujarnya.
Pria yang mengaku sudah 12 tahun menggeluti bisnis telur ayam itu memprediksi, kenaikan harga telur masih akan terus terjadi bila permintaan masih tetap tinggi.
“Kalau permintaan tetap tinggi, tentu harga akan terus naik. Apalagi, bulan Ramadhan masih satu bulan lagi,” ujarnya.
Kondisi kenaikan serupa juga terjadi di Pasar Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel). “Iya, memang sudah sepekan ini harganya terus naik,” ujar Iyas, salah seorang pedagang telur.
Meski demikian, Iyas mengklaim harga telur di Pasar Serpong masih lebih baik ketimbang di warung rumahan atau minimarket. **Baca juga: Nikah Siri Cuma Janji, Ajal Wati di Kali Jenggot.
“Disini sekilo masih sembilan belas ribu. Tapi kalau diwarung rumahan, harganya sudah dua puluh sampai dua puluh satu ribu lho,” ujarnya.(agm/DJD)
