Kabar6-Jalan poros penghubung antara Desa Pasirgombong Kecamatan Bayah dengan Desa Cikotok Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, terputus akibat longsor.
Longsor yang mengakibatkan jalan ambles sekitar 100 meter sepanjang hampir 15 meter terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur daerah tersebut dalam dua hari terakhir.
“Sebelum banjir besar pada hari Minggu kemarin, dua hari sebelumnya memang hujan lebat. Tadinya terjadi longsor kecil kemudian makin besar setelah diguyur hujan lagi,” kata Kepala Desa Pasirgombong, Hadi, saat dihubungi Kabar6.com, Rabu (12/10/2022).
Longsornya jalan berimbas pada terganggunya mobilitas warga dua desa yang sehari-hari mengandalkan jalan tersebut. Terutama para petani dan pedagang.
“Petani dari Cikotok dan sebaliknya terus para tukang ikan lewatnya jalan itu. Ada jalan lain melalui Garung tapi kondisinya sangat ekstrem susah dilalui apalagi saat musim hujan jalan jadi licin,” ujar Hadi.
Hadi menuturkan, sambil menunggu pembangunan dilakukan, masyarakat secara swadaya bergotong royong supaya jalan bisa dilalui warga yang berjalan kaki.
“Kalau kendaraan sementara ini enggak akan bisa lewat dulu, tapi minimal ada setapak yang bisa dipakai warga untuk lewat,” ucap dia.
**Baca juga: Demokrat Banten soal Pertemuan AHY-Anies: Semangatnya Perjuangkan Perubahan
Dera Samsudin salah satu warga berharap, pemerintah terkait bisa segera melakukan penanganan terhadap putusnya jalan tersebut karena pentingnya dalam menunjang perekonomian dan pertanian masyarakat.
“Semoga bisa cepat diperbaiki oleh pemerintah, karena kalau harus lewat jalan lain bukan cuma jauh tapi juga kondisinya rusak,” harapnya.(Nda)
