oleh

Iti Jayabaya Jawab Kicauan Dimyati Soal Keluarga JB Nyebrang Wilayah

image_pdfimage_print

Kabar6-Perebutan kursi Bupati Pandeglang kian memanas setelah mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya (JB) mengutus anaknya Muhammad Nabil Jayabaya untuk maju di Pilkada Pandeglang 2020 mendatang.

Satu hal yang membuat mantan Bupati Pandeglang yang juga suami Bupati Pandeglang Irna Narulita, Dimyati Natakusumah mengultimatum JB supaya tidak mencalonkan keluarganya di Pandeglang. Dimyati meminta JB cukup hanya memikirkan kemajuan Lebak.

Kicauan tersebut, kini dijawab Ketua DPD Partai Demokrat Banten, Iti Oktaviani yang tidak lain adalah putri kandung JB.

Menurut Iti, Dimyati Natakusumah tidak memiliki kewengan dengan menghalang-halangi keluarganya yang ingin mencalonkan diri pada gelaran Pilkada Kabupaten Pandeglang 2020 mendatang.

Kata dia, tidak ada ketentuan yang mengatur bahwa setiap calon harus berasal dari daerah yang akan menggelar Pilkada.

“Kita ini Indonesia, saya mau Nyalon di Medan aja bisa sekarang, KTP kita satu. Jadi, dimanapun bisa,” kata Iti, Minggu (6/10/2019) malam.

Menurut Iti, siapapun tidak boleh membatasi hak asasi manusia, atau menghalang-halangi pihak yang ingin mencalonkan diri Pada Pilkada Pandeglang 2020 mendatang.

“Itu hak warga negara, kita tidak boleh membatasi hak asasinya manusia,” katanya.

Menurutnya, pada gelaran Pilkades saja tidak harus calonnya berasal dari desa yang akan menggelar pemilihan, namun boleh juga dari luar. Apalagi pemilihan Bupati dan Gubernur.

Sebelumnya, Dimyati Natakusuma mengatakan, agar JB tidak mengirimkan keluarganya untuk mengikuti pilkada Pandeglang 2020. Dimyati meminta JB untuk memikirkan Kabupaten Lebak tanpa harus ikut di Pilkada Pandeglang.

“Saya harap Mulyadi Jayabaya cukup pikirkan Lebak saja, saya mikir kan Kemajuan Pandeglang,” kata Dimyati Natakusuma saat ditemui di Pendopo Bupati Pandeglang, Jumat (4/10/2019).

Menurutnya, jika JB kekeuh mengutus keluarganya, Dimyati mengancam keluarganya tak segan-segan untuk mencalonkan diri lagi di Kabupaten Lebak.

“Kalau Mulyadi Jayabaya nyebrang ke sini nanti saya pun akan nyebrang ke Kabupaten Lebak,” tegas Anggota DPR RI tersebut.

Hal tersebut ditegaskan Dimyati karena semuanya sudah memiliki wilayah kekuasaan masing-masing tanpa harus menganggu wilayahnya.

“Ini kaveling masing-masing, Pak Jayabaya di Lebak saya di Pandeglang. Sedulur sa elmu jangan saling ganggu,” imbuhnya.

Menurut politisi PKS tersebut, salah satu keluarga Mulyadi Jayabaya tidak akan benar-benar mencalonkan diri menjadi Bupati Pandeglang. Namun, hanya sebatas meramaikan Pilkada serentak pada 2020 mendatang.

“Insyallah pak Jayabaya hanya sekarang ini hanya sekedar meramaikan, mudah-mudahan tidak jadi nyalon,” kata Dimyati sambil tersenyum.

Politisi PKS tersebut berharap jika dirinya dan Mulyadi Jayabaya dapat berkolaborasi pada saat pemilihan Gubernur Banten. Namun, untuk saat ini dirinya enggan untuk berkoalisi dengan Jayabaya.**Baca juga: Mulan Jameela Goyang Warga di Rumah Ketua DPD Gerindra.

“Koalisi entar aja sama pak Jayabaya mah di Banten pas nyalon Gubernur, kalau sekarang jangan dulu lah,” harapnya.(Den)

Print Friendly, PDF & Email