oleh

Irna Beri Ucapan Pelantikan Presiden di Medsos, Netizen Malah Curhat Jalan Rusak

image_pdfimage_print

Kabar6-Jokowi dan KH Ma’ruf Amin telah mengucapkan sumpah sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Keduanya telah resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024.

Tak ayal, atas pelantikan Presiden periode kedua ini banyak mendapatkan ucapan dari rakyat Indonesia terutama di media sosial, salah satunya Bupati Pandeglang Irna Narulita.

Mantan anggota DPR RI ini menyampaikan ucapan selamat kepada Jokowi – Amin. Ia berharap keduanya bisa amanah demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

“Selamat atas pelantikan Ir. H. Joko Widodo dan Prof.Dr. KH. Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2019-2014. Selamat menunaikan amanah dengan sebaik-baiknya demi terwujudnya kesejahteraan rakyat dan kemajuan bangsa Indonesia. Amin Yaa Robbal aalamin,” tulis Irna dalam akun instagramnya @irnadimyati.

Semenjak diunggah, postingan tersebut telah mendapatkan ribuan like dan puluhan komentar. Para netizen turut juga menyampaikan ucapan selamat. Namun dari sekian banyak komentar ada satu komentar soal keluhan kondisi jalan di Pandeglang.

Pemilik akun @bochil003 mengeluhkan kondisi jalan Sodong- Kadubere yang tak kunjung diperbaiki yang kini kondisinya rusak parah. Ia menyampaikan keluh kesahnya usai melewati jalur tersebut hingga pegal-pegal.

“Bu iraha jalan ka picung desa pasirpanjang jalur sodong di bagusan … kula geus silaturrahmi dan imah bukolot ma kolot tadi. Nyeuri awak heh saking ancur na jalan. (Bu kapan jalan ke Picung Desa Pasir Panjang jalur Sodong diperbaiki. Setelah saya silaturhami dari nenek dan kakek saya tadi. Pegal-pegal sakit rusak jalannya),”tulis akun @bochil003.

Menurutnya, jalan tersebut tidak pernah dalam kondisi baik sejak ia lahir hingga saat ini. Bahkan periode ke periode jalan tersebut tidak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah.

**Baca juga: Thoni Yakini Pemkab Pandeglang Tak Punya Kajian Lingkungan Hidup Strategis.

“Parangsa kula mah sabpa kula prak lahir ka dunia ieu sakitu2 na bae ta jalan kadinya. Ti periode ka periode boa eweuh anu paduli duka eweuh sekarang maduli keun, padahal mah orang dinya geh masih warga pandeglang keneh ya bu .. susuganan ku ibu mah di hadean di paduli keun,”

“Perasaan saya lahir ke dunia segitu-segitu saja. Dari periode ke periode gak ada yang perduli, padahal disini masih warga Pandeglang. Mudah-mudahan sama ibu (Irna) diperbaiki,”ucapnya.(Aep)

Print Friendly, PDF & Email