oleh

Ini Modus Baru Penyelundupan Sabu Jaringan Nigeria

image_pdfimage_print
Pengungkapan sabu di Bandara Soetta. (tia)

Kabar6-Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta (Soetta) berhasil mengungkap modus baru dalam penyebaran narkotika yang melibatkan jaringan Nigeria.

Jika biasanya, bandar narkotika akan mengirimkan narkotika melalui kurir dan disebarluaskan oleh pengedar lain. Kali ini, bandar jaringan Nigeria yang disebut ‘Frank’ menggunakan modus baru yang bernama ‘Safe House’.

“Modus ini tergolong baru, yaitu menjadikan kurir sebagai pengantar barang, menyimpan narkotika tersebut di sebuah apartemen. Lalu, si kurir kembali ke Nigeria hanya membawa kunci apartemen saja,” ujar Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta, Erwin Situmorang, Rabu (21/6/2017).**Baca Juga: WNA Kenya Kepergok Bawa Sabu Dalam Gagang Koper

Setelah kunci tersebut kembali dibawa pulang, bandar akan kembali ke Indonesia hanya membawa kunci apartemen saja tanpa membawa narkotika ke Indonesia.

“Sampai saat ini kasus masih dalam penyidikan lanjutan pihak kepolisian. Dari jaringan ini, kami berhasil mengamankan satu pelaku yang menjadi kurir berinisial P Warga Negara Kenya,” jelasnya.**Baca Juga: Bawa Sabu, WNA Asal Kenya Ini Juga Mengidap HIV/AIDS

Untuk diketahui, P diamankan di Bandara Soetta lantaran kedapatan membawa 1,2 kilogram sabu dalam gagang koper pada Sabtu (10/6/2017) sekitar pukul 22.45 WIB.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman seumur hidup dan pidana mati serta denda maksimal Rp10 miliar ditambah sepertiga dalam hal barang bukti melebihi satu kilogram. (tia)

**Baca juga: Cuma Sepekan, Helmet Keren Anti Maling Gelar Diskon di Supermal Karawaci.

**Baca juga: Ayo Belanja, Ada Diskon Helm Canggih di Supermal Karawaci.

Print Friendly, PDF & Email