oleh

Ini Lemak Paling Berbahaya Bagi Pria

image_pdfimage_print

Kabar6-Di dalam tubuh kita terdapat dua jenis lemak, yakni lemak visceral dan lemak subkutan. Sekira 90 persen dari total lemak tubuh adalah lemak subkutan yang bisa ditemukan di bagian bawah kulit.

Sementara itu sekira 10 persen sisanya adalah lemak visceral yang bisa ditemukan di rongga atau bawah otot perut. Lemak ini bisa terus menumpuk hingga mengelilingi organ-organ dalam tubuh seperti hati, pankreas, atau bahkan usus. Selain itu, lemak visceral juga bisa ditemukan di pembuluh darah arteri.

Keberadaan lemak visceral ini, melansir doktersehat, bisa mempengaruhi keseimbangan hormon tubuh atau memicu peradangan yang berpotensi menurunkan kondisi kesehatan tubuh dengan signifikan. Pakar kesehatan menyebut, lemak visceral tak hanya akan membuat perut kaum pria membuncit, sesuatu yang sayangnya masih dianggap wajar bagi pria-pria yang sudah berumur. Padahal, jika kondisi ini dibiarkan begitu saja, maka mereka akan lebih rentan terkena gangguan hormon.

Contoh, produksi hormon testosterone bisa semakin meningkat yang akhirnya membuat lemak semakin bertambah jumlahnya di dalam perut. Selain itu, keberadaan lemak ini juga akan membuat produksi sitokin dalam tubuh terus bertambah, yang akhirnya menyebabkan penurunan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah, menyebabkan penurunan sensitivitas insulin, dan meningkatkan tekanan darah.

Lokasi lemak visceral yang cenderung dekat dengan pembuluh darah vena porta yang mengangkut darah dari usus menuju organ hati bisa mempengaruhi kesehatan hati dengan signifikan. Hal ini akan membuat produksi lemak darah meningkat yang tentu akan berimbas pada kadar kolesterol tubuh. Karena alasan inilah pria dengan perut buncit cenderung lebih rentan terkena penyakit jantung, stroke, diabetes, kanker kolorektal, dan penyakit mematikan lainnya.

Disebutkan pakar kesehatan, ukuran lingkar pinggang yang lebih dari 102 cm bagi kaum pria dan 88 cm bagi wanita menandakan bahwa lemak visceral di dalam perut sudah lebih dari normal dan berpotensi membahayakan kesehatan.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan kadar lemak visceral di dalam tubuh. Kita bisa mulai rutin melakukan olahraga kardio seperti jogging, naik sepeda, atau berenang. Selain itu olahraga kekuatan layaknya squat, push-up, atau mengangkat beban juga bisa dijadikan pilihan. ** Baca juga: Hindari Konsumsi 8 Makanan & Minuman Ini Saat Dilanda Lapar Tengah Malam

Selain itu, perbaiki pola makan dengan cara memperbanyak asupan serat dari sayur dan buah-buahan, mengonsumsi karbohidrat kompleks dan makanan tinggi protein namun rendah lemak. Hindari juga makanan yang digoreng atau tinggi kandungan santan, makanan cepat saji, dan minuman beralkohol.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email