oleh

Ini Kisah Ibu dan Anaknya yang Telantar di Tangerang

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang wanita dan anak kembarnya yang masih balita, telantar di Perumahan Talaga Bestari, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, pada Kamis (28/5/2015).

 

 

Ya, wanita berpakaian lusuh itu mengaku bernama Sinta (23), warga Jalan Pasar Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.

 

Dia mengaku tengah mencari suaminya bernama Alek Pasaribu, sopir truk tanah, yang bekerja di kawasan Balaraja.

 

Sudah sepekan Alex tak kunjung pulang, padahal buah hatinya dalam kondisi sakit dan butuh pengobatan.

 

“Saat kami temukan, ibu itu tengah menggendong anaknya sambil menangis meminta tolong,” ujar Saepudin Juhri, warga kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.

 

Tak tega melihat itu, Juhri bersama rekannya langsung membawa wanita dan anaknya Febrian yang sakit itu ke Puskesmas Balaraja.

 

“Alhamdulillah, tadi sudah ditangani dokter jaga di puskesmas. Sudah diberi obat secara gratis,” katanya.

 

Kepada kabar6.com, Santi sendiri mengaku nekat mencari suaminya sampai ke wilayah itu, karena bingung melihat anaknya yang sedang sakit dan butuh biaya pengobatan.

 

“Sudah seminggu ini suami saya enggak pulang kerumah. Saat dia pergi, kami memang sempat ribut. Dan, saya juga dianiaya hingga luka memar di wajah,” ujarnya.

 

Santi juga mengaku, bila selama empat tahun menjalin hubungan suami-istri dengan Alex, dirinya kerap mendapatkan penyiksaan fisik.

 

Parahnya, dia dan kedua anaknya hanya diberi jatah uang belanja sebesar Rp30 ribu, hingga Rp50 ribu seminggu. ** Baca juga: Pengolahan Kikil Berbahan Kimia di Tangerang Masih Beroperasi

 

“Selama ini, kami menumpang tinggal di rumah kontrakan teman saya. Dia pulang cuma mau “gituan” (berhubungan badan) doang. Kalau nolak, saya pasti disiksa. Mungkin sudah takdir saya hidup dengan suami seperti Alex,” ujarnya.(din)

Print Friendly, PDF & Email