oleh

Ini Dia Batu yang Bikin Heboh Warga Tangsel

image_pdfimage_print

Kabar6-Artana, warga Kelurahan Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pemilik batu akik yang bisa tumbuh membesar seolah hidup dan bernyawa, punya penilaian sendiri dengan batunya.

Dia percaya, batu tersebut memiliki kekuatan magis yang maha dahsyat, seperti dapat menyembuhkan beberapa penyakit.

“Saya juga mencoba mengobati penyakit vertigo yang saya derita. Cara penyembuhannya cuma dengan memegang batu itu secara rutin. Dan, nanti batu itu seperti memiliki sengatan dan berdenyut, yang lambat laun bisa meredakan penyakit kita,” ujar Artana, Rabu (8/4/2015).

Ya, akibat keunikan batu tersebut, warga yang penasaran hingga kini terus berdatangan ke rumah Artana, untuk melihat dan memegang langsung batu tersebut.

“Batunya memang berdenyut dan menyengat begitu disentuh,” jelas Rohim , salah seorang pengunjung sekaligus pecinta batu akik saat mencoba menyentuh batu tersebut.

Namun, karena khawatir memicu kemusyrikan bagi masyarakat setempat, batu tersebut akhirnya diamankan di suatu tempat dikawasan Kelurahan Pondok Cabe. Nantinya, batu tersebut bakal dijadikan daya tarik sendiri bagi turis lokal.

Sedianya, batu tersebut ditemukan Artana secara tidak sengaja di perkebunan bambu tak jauh dari rumahnya, pada tahun 1996 lalu.

Saat pertama ditemukan, batu tersebut hanya sebesar kepalan tangan manusia dewasa. Namun, lambat laun, batu tersebut kian membesar.

Fenomena batu tumbuh membesar seolah hidup, juga terdapat di Desa Costesti, Rumania. batu dimaksud bernama Trovant.

Kata trovant sendiri merupakan sinonim istilah Sandsteinkonkretionen, yang dalam bahasa Jerman, berarti batuan pasir yang mengeras.

Trovants adalah fenomena geologi yang terdiri dalam berbagai bentuk bola pasir semen, muncul karena beberapa aktivitas seismik kuat.

Gempa bumi yang menyebabkan penciptaan trovant pertama telah terjadi sekitar 6 juta tahun yang lalu.

Hal yang membuat trovant unik dan misterius adalah mereka dapat ‘bereproduksi’ setelah kontak dengan air. Setelah hujan deras, batu-batu ini tumbuh mulai dari 6-8 milimeter dan berakhir dengan 6-10 meter.(shy)

Print Friendly, PDF & Email